Pengertian Pelaku Ekonomi

Pelaku ekonomi merupakan orang/lembaga yang menjalankan acara ekonomi. 

Secara umum, pelaku ekonomi sanggup diartikan selaku individual atau tubuh yang terlibat dalam proses acara ekonomi dalam tata cara perekonomian sebuah negara.

Pelaku Ekonomi
credit: kompas.com

Ada 4 (empat) pelaku ekonomi, yakni rumah tangga keluarga/konsumen, rumah tangga perusahaan/produsen, rumah tangga pemerintah, dan rumah tangga luar negeri. 

Keempat pelaku tersebut berperan penting dalam menggerakkan perekonomian negara sesuai dengan kiprah masing-masing. 

Kelompok penduduk yang menjalankan acara konsumsi kepada barang dan jasa untuk menyanggupi keperluan hidup diri sendiri ataupun keluarga dinamakan rumah tangga pelanggan (RTK). 

Pihak yang menjalankan acara buatan yakni acara untuk menciptakan barang dan jasa guna menyanggupi kepentingan orang lain dinamakan rumah tangga produsen (RTP). 

Selain pihak yang menciptakan dan mengonsumsi barang dan jasa, ada pihak yang bertugas untuk mengatur, mengendalikan, serta mengadakan kendali kepada jalannya roda perekonomian, yang disebut rumah tangga pemerintah. 

Hasil buatan sebagian disalurkan ke pembeli dalam negeri, sebagian lagi dijual ke penduduk luar negeri. 

Hal ini membuat arus barang dan jasa dari dalam negeri ke luar negeri, yang disebut ekspor. 

Selain acara memasarkan barang dan jasa ke luar negeri, ada pula acara berbelanja barang dan jasa dari negara-negara lain. 

Arus barang dan jasa yang masuk dari mancanegara ke dalam negeri disebut impor. Orang/lembaga yang menjalankan acara ekspor dan impor disebut rumah tangga luar negeri. 

Jadi, pelaku ekonomi terdiri atas rumah tangga keluarga, rumah tangga perusahaan, rumah tangga pemerintah, dan rumah tangga luar negeri.

Credit gambar:

https://www.kompas.com/skola/read/2020/02/05/120000169/konsumsi--pengertian-ciri-dan-faktornya?page=all