Diriku termenung hampa sembari memandang kertas ujian,
Waktu dan udara seolah olah mengejek diriku,
Kau sanggup apa ?
Kau hanyalah sampah yang tidak berguna!
Aku cuma sanggup menatapnya,
Rasanya bagaikan langit malam yang kelam tanpa bulan,
Pikiranku semrawut balau,
Hati ku mengempis seketika,
Tapi ku tak berputus asa!
Masa laluku terdapat lukisan abstrak,
Kehidupannku tersimpan sejuta ingatan ,
Tiada kata yang sanggup dirangkai,
Tiada kata yang sanggup mengartikan itu semua.
Kekecewaan, Makian, nilai rendah, sengsara!
Aku pernah mengalaminya,
Dan saya muak akan itu semua!
Aku mulai menjalin asa dan harapan,
Langkah demi langkah,
Selangkah menuju kebangkitan,
Dua langkah menuju kemenangan.
Aku berupaya terus berusaha!
Hingga jadinya saya mendapat itu semua,
Orang orang berpikir bagaimana sanggup orang yang pernah tinggal kelas menjadi murid berprestasi,
Mungkinkah? bisakah?? mustahil!
Apanya yang mustahil? Tunjukan pada dunia bahwa kita bisa!
Perjuanganlah yang menjadi saksi bisu yang membuahkan keajaiban,
Ketekunanlah yang menjadi saksi buta yang membuahkan keberhasilan.
Inilah aku, saya yang pernah jatuh dan bangun lagi,
Inilah aku, saya yang berharap menjadi orang pandai mudah-mudahan tidak direndahkan tetapi lebih berharap menjadi orang benar mudah-mudahan tidak ditindas!
Pengirim : Vakoh (vakoh123@gmail.com)
0 Komentar untuk "Puisi Usaha Membuahkan Keajaiban"