Kalau saya rindu, kau tau apa ?
Kalau saya ketika ini butuh kamu, apa kau tau ?
Perhatian dan kasih sayang itu tak mesti seluruhnya dariku.
Karena yang menjalin kekerabatan juga saya dan kamu.
Bukan saya atau kamu. Kamu inget ketika permulaan kita berjumpa ?
Tersenyum malu, dan berkata senantiasa gagu. Kita senang ketika PDKT'an.
Saling melengkapi semua kekosongan hati.
Sampai balasannya kita saling percaya, nyaman, dan menjalin hubungan.
Semuanya terasa indah ketika kita senantiasa bersama.
Meski mulanya tawa tertahan di dada
Karena masih ragu untuk kukeluarkan seluruhnya dariku.
Tapi seiring berjalannya waktu, hati dan fikiran menyatu menjadi suatu iktikad
Kalau saya tak akan ragu lagi kepadamu
Dan tak aib menjadi apa yang ada dalam diriku.
Semua perhatian dan kesetiaan, ku korbankan untuk suatu kebahagiaanmu,
Sampai lupa jikalau saya juga punya kehidupan lain selain kamu.
Dan sekarang, saya tak menyaksikan lagi sosokmu yang senantiasa menerangi hati setiap hari. Kamu lenyap seolah ditelan bumi.
Aku di sini sendiri…
Pengirim : Erwan Afriana (erwan27afriana@gmail.com)
0 Komentar untuk "Puisi Egois Karya Erwan Afriana"