Sujud Ialah Bentuk Syukur

Bismillahirrahmanirrahim
Segala puji cuma milik Allah Subhanahu wa ta'ala, shalawat dan salam agar tercurah terhadap junjungan kita nabi Muhammad shalallahu alaihi wa sallam, keluarga, sahabat, dan para pengikutnya yang setia dan taat terhadap Allah dan rasul-nya.

Sujud yaitu salah satu posisi yang dilakukan kaum muslim ketika beribadah menghadap Allah Subhanahu wa ta'ala. Yaitu  Sebagai sebuah ketaatan dengan posisi gerakan yang paling mulia alasannya posisi sujud ini sungguh diminati oleh Rasulullah Shalallahu alaihi wa sallam.

Sujud selaku bentuk sungguh-sungguh memasrahkan diri terhadap Allah Ta'ala selaku hamba yang kecil tanpa daya dan upaya.

Beberapa bentuk sujud dilakukan dalam banyak sekali keadaan beserta bacaan tertentu, bukan cuma dalam prosesi salat semata.

Kapan kita sujud, dan apa saja  yang mesti dilakukan? Berikut dibawah ini ulasan lengkapnya:

1. Sujud Dalam shalat

Sujud dalam shalat tentunya sujud yang senantiasa dilakukan ketika menunaikan ibadah salat.

Posisi sujud ini dengan menaruh kedua tangan, lutut, ujung kaki, dan dahi pada lantai. Kemudian tubuh dari belakang yang rata ke depan dan memberi ruang kosong di antara perut dengan lantai.

Rasulullah Shalallahu alaihi wa sallam mengajarkan metode sujud tanpa menyebutkan wajib membaca sebuah doa spesifik.

Menurut para ulama, menyerupai dari mazhab Al-Hanafiyah, Al-Malikiyah, dan Asy-Syafiiyah menyebutkan bahwa lafadz-lafadz yang dibaca ketika sujud berupa takbir, tasbih, dan doa hukumnya sunnah dan bukan wajib.

Dalam mazhab Al-Hanabilah, membaca bacaan sujud hukumnya wajib, tetapi kalau lupa salatnya tetap dianggap sah.

Bacaan Doa Sujud dalam Salat

1. SUBHAANA ROBBIYAL ALAA (3 X)

   Artinya: Maha Suci Robb-ku yang Maha Tinggi. (3 X )

2. SUBHAANA ROBBIYAL ALAA WA BIHAMDIH. (3 X)

   Artinya: Maha Suci Robb-ku Yang Maha Tinggi, dan memujilah saya kepada-Nya (3 X)

3. SUBHAA-NAKALLAHUMMA ROBBANAA WA BIHAMDIKA, ALLAHUMMAGHFIR-LII.

Artinya: Maha Suci Engkau Ya Allah, Wahai Rabb kami, dan dengan memuji-Mu, Ya Allah, berilah ampunan untukku.

2. Sujud Syukur

Sujud  syukur, yang biasanya seorang umat muslim terketuk hatinya untuk melakukannya mendadak selaku bentuk terima kasih terhadap Allah Ta'ala.

Sujud syukur hukumnya sunnah dan dilakukan ketika memperoleh kenikmatan yang istimewa, kemenangan besar, selamat dari peristiwa alam, memiliki buah hati lahir normal, dan banyak sekali bentuk kemikmatan lain dari Allah ta'ala.

Mensyukuri lezat Allah Subhanahu wa ta'ala tidak cuma lewat verbal yang berucap hamdalah (Alhamdulillah), tetapi juga dengan cara sujud syukur. Dalam kitab suci al-Quran surah ke-14, Ibrahim ayat 7, Allah berfirman,

Jika kau bersyukur, tentu Aku akan menambahnya. Tetapi kalau kau mengingkarinya gotong royong azab-Ku sungguh pedih.

Tata cara melaksanakan Sujud Shukur
1. Mensucikan diri dari hadats besar dan kecil, dan dari najis. Lalu mengambil wudhu.
2. Menutup aurat dan menghadap kiblat.
3. Melakukan takbir dengan mengucap niat sujud syukur dalam hati,

NAWAITU SUJUDAS SYUKRI SUNNATAN LILLAHI TAALA

Artinya : Saya niat melaksanakan sujud syukur sunnah alasannya Allah Taala.

4. Melakukan sujud satu kali dengan membaca doa sujud syukur

SAJADA WAJHI LILLAZI KHOLAQAHU WASHOWWARAHU WASYAQQA SAMAHU WABASHORAHU BI HAULIHI WA QUWWATIHI FATABAARAKALLAAHU AHSANUL KHOLIQINA.


Artinya : Aku sujudkan wajahku terhadap yang menciptakannya, membentuk rupanya, dan membuka telinga serta penglihatan. Maha Suci Allah sebaik-baik Pencipta.

5. Kemudian duduk layaknya duduk diantara dua sujud dalam salat.
6. Salam ke arah kanan dan kiri.

Beberapa doa yang sanggup dipanjatkan ketika sujud syukur lainnya,

1. Membaca tasbih, tahmid, dan tahlil

SUBHAANALLOHI WALHAMDULILLAAHI WALAA ILAAHA ILLALLOOHU WALLOOHUAKBAR, WALAA HAULA WALAA QUWWATA ILLAA BILLAAHIL ALIYYIL AZHIIM

Artinya : Maha suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar, tiada daya dan kekuatan kecuali atas proteksi Allah Yang Maha Tinggi, Maha Agung."

2. Membaca unsur ayat al-Quran, surat An-Naml ayat 19

ROBBI AUZI'NII AN ASYKURO NI'MATAKALLATII AN'AMTA 'ALAYYA WA'LAA WAALIDAYYA WA-AN A'MALA SHOOLIHAN THARDOOHU WA ADKHILNII BIROHMATIKA FII 'IBADIKASH SHOOLIHIIN

Artinya : " Ya Tuhanku, berilah saya inspirasi untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang sudah Engkau anugerahkan kepadaku dan terhadap kedua orang tuaku dan untuk melakukan amal shalih yang Engkau ridhai dan masukkanlah saya dengan rahmat-Mu ke dalam kelompok hamba-hamba-Mu yang shalih."

Rukun-rukun Sujud Syukur

1. Mempunyai Niat Sujud Syukur
2. Takbiratul Ikhram, membaca Takbir (Allahuakbar)
3. Sujud sekali dengan membaca doa Sujud Syukur
4. Salam
5. Tertib, dilakukan sesuai urutan

3. Sujud Syahwi

Sujud Syahwi berasal dari bahasa Arab, Sahwun yang mempunyai arti gegabah atau lupa. Secara perumpamaan syahwi merupakan ada sesuatu, baik gerakan atau bacaan dalam salat yang terlupakan.

Sujud Syahwi dilakukan ketika seseorang merasa ragu dengan berapa rakaat, lupa hingga sujud cuma sekali, dan banyak sekali hal yang terjadi alasannya kurangnya fokus dalam salat.

Sujud syahwi dijalankan sebelum salam, yaitu dilakukan ketika :

1. Meninggalkan tasyahud awal. Layaknya dengan gerakan ini, mempunyai arti semua permasalahan meninggalkan wajib salat alasannya lupa.


2. Ragu jumlah rakaat sholat dan tidak sanggup menyeleksi mana yang lebih meyakinkan.

Sujud sahwi sesudah salam, dilakukan untuk kejadian:

1. Menambah jumlah rakaat sholat.
2. Menambah gerakan dalam sholat.

Ragu bacaan atau gerakan salat, dan sanggup menyeleksi mana yang lebih meyakinkan.

Para ulama sudah sepakat, perihal melaksanakan sujud syahwi ini baik sebelum maupun sehabis salam, sifatnya anjuran. Maksudnya kalau terjadi sujud syahwi, sholat tetap sah.

Sesuai pemberitahuan oleh al-Khithabi.

Cara sujud sahwi sama menyerupai dengan sujud dalam shalat pada umumnya.
Sujud sahwi dilakukan dua kali, dipisah dengan duduk sejenak.
Disyariatkan untuk membaca takbir setiap kali turun sujud atau berdiri dari sujud, layaknya gerakan salat.
Tidak ada doa khusus sujud sahwi di kitab manapun. Sehingga para ulama sepakat untuk membaca doa sesuai dengan bacaan ketika sujud, menyerupai yang diungkapkan oleh Ibnu Qudamah rahimahullah,

Hendaklah dia membaca di dalam sujud syahwi-nya, bacaan yang diucapkan di dalam sujud ketika shalat, alasannya sujud sahwi merupakan sujud yang sama dengan sujud shalat.

4. Sujud Tilawah

Sujud Tilawah merupakan bentuk sujud ketika mendengar atau membaca salah satu unsur ayat SAJDAH dari kitab suci al-Quran. Hukum sujud Tilawah merupakan sunnah. Sesuai dengan hadits shahih berikut,


Dari Ibnu Umar r.a, gotong royong Rasulullah Shalallahu alaihi wa sallam. sebuah ketika ia pernah membaca al-Quran di depan kami, maka ketika ia hingga pada ayat sajdah, ia takbir dan bersujud, dan kamipun ikut bersujud bareng ia (HR. Abu Dawud), hadits yang juga sama diriwayatkan oleh Imam Bukhari.

Jika seorang imam membaca ayat sajdah dan sujud, maka makmum juga mesti ikut serta. Namun kalau imam tidak melakukannya, tidak permasalahan dan makmum tidak perlu melaksanakan sujud tilawah sendiri.

Ketika Anda mengaji atau membaca Al-Quran dan memperoleh ayat sajdah, semestinya melaksanakan sujud menghadap kiblat.

Tata Cara Sujud Tilawah

1. Berniat akan sujud Tilawah.
2. Dilanjutkan membaca takbir
3. Kemudian sujud satu kali.
4. Bacaan Sujud Tilawah

SAJADA WAJHIYA LILLADZII KHALAQAHUU WA SHAWWARAHUU WA SYAQQA SAMAHU WA BASHARAHUU TABAARAKALLAAHU AHSANUL KHAALIQIIN

Artinya : Aku bersujud terhadap Dzat (Allah swt.) yang sudah menciptakanku dan membentukku dan yang sudah membukakan pendengaranku dan penglihatanku dengan kekuasaan dan kekuatan-Nya. Maha Yang Memberkahi Allah Dzat Yang Maha Sebaik-Baiknya Pencipta.

Doa tersebut sama dengan bacaan doa sujud syukur. Sebenarnya kita diperbolehkan untuk membaca doa sujud menyerupai dalam shalat, sesuai yang dihafal.

Itulah berbagai macam sujud sesuai syariat Islam yang patut diketahui.

Hadits Nabi Shallallahu alaihi wa sallam:

"Keadaan seorang hamba paling bersahabat dengan Tuhan merupakan ketika sedang sujud, maka dari itu, perbanyaklah doa (HR: Muslim)

Itulah klarifikasi dari sujud dan macamnya agar berharga bagi kita semua.terima kasih atas kunjunganya, agar kita senantiasa bersyukur atas segala yang sudah diberikan-Nya.

Related : Sujud Ialah Bentuk Syukur

0 Komentar untuk "Sujud Ialah Bentuk Syukur"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)
close
close