Kultum Ramadhan: Dosa Selain Syirik Akan Diampuni Allah Ta'ala. Pembaca Sekolahmuonline, berikut ini kami posting untuk Anda, kultum Ramadhan dengan tema atau judul Dosa Selain Syirik Akan Diampuni Allah Ta'ala. Kultum ini kami ambil dari Syarah Hadits Arba'in karya Syaikh Ibnu Dqiqil 'Id. Silahkan dibaca untuk rujukan kultum Ramadhan dan lainnya. Semoga bermanfaat.
Assalamualaikum warahmatullahi wa barakatuh. Alhamdulillah, ash-sholaatu was-salaamu 'alaa rasuulillah, wa ba'd.
Dalam Hadits Al-Arba'in An-Nawawiyyah, hadits yang ke-42, Imam An-Nawawi menyebutkan hadits riwayat at-Tirmidzi sebagai berikut ini:
عن أنس رضي الله عنه قال سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول - قال الله تعالى : يا بن ادم إنك ما دعوتني ورجوتني غفرت لك على ما كان ولا أبالي , يا بن ادم لو بلغت ذنوبك عنان السماء ثم استغفرتني غفرت لك , يا بن ادم إنك لو أتيتني بقراب الأرض خطايا ثم لقيتني لا تشرك بي شيئاً لأتيتك بقرابها مغفرة - رواه الترمذي وقال حديث حسن صحيح
Artinya:
Dari Anas radhiallahu 'anhu, ia berkata : Saya telah mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda : Allah ta’ala telah berfirman : “Wahai anak Adam, selagi engkau meminta dan berharap kepada-Ku, maka Aku akan mengampuni dosamu dan Aku tidak pedulikan lagi. Wahai anak Adam, walaupun dosamu hingga setinggi langit, bila engkau mohon ampun kepada-Ku, pasti Aku memberi ampun kepadamu. Wahai anak Adam, bila engkau menemui Aku dengan membawa dosa sebanyak isi bumi, tetapi engkau tiada menyekutukan sesuatu dengan Aku, pasti Aku tiba kepadamu dengan (memberi) ampunan sepenuh bumi pula”. (HR. Tirmidzi, Hadits hasan shahih, Hadits no. 3540)
Hadits ini berisikan kabar gembira, belas kasih dan kemurahan yang besar. Tidak terhitung banyaknya karunia, kebaikan, belas kasih dan derma Allah kepada hamba-Nya. Yang semakna dengan Hadits ini yaitu sabda Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam:
“Allah lebih bergembira atas tobat seorang hamba-Nya daripada (kegembiraan) seseorang di antara kau yang menemukan kembali hewannya yang hilang”.
Dari Abu Ayyub ketika ia hendak wafat ia berkata : Saya telah merahasiakan dari kalian sesuatu yang pernah saya dengar dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam, yaitu saya mendengar ia bersabda:
"Sekiranya kau sekalian tidak mau berbuat dosa, pasti Allah akan menggantinya dengan makhluk lain yang mau berbuat dosa, kemudian Allah memberi ampun kepada mereka”.
Juga banyak Hadits lain yang semakna dengan Hadits ini.
Sabda ia “wahai anak Adam, selagi engkau meminta dan berharap kepada-Ku” semakna dengan sabda ia : “Aku senantiasa mengikuti anggapan hamba-Ku kepada-Ku. Oleh sebab itu, hendaknya ia memiliki anggapan kepada-Ku sesuai kesukaannya”.
Telah disebutkan bahwa bila seorang hamba (manusia) telah berbuat dosa kemudian menyesal, contohnya dengan menyampaikan : “Wahai Tuhanku, saya telah berbuat dosa, sebab itu ampunilah aku. Tidak ada yang sanggup mengampuni dosa-dosaku kecuali Engkau”. Maka Allah akan menjawab : “Hamba-Ku mengakui bahwa dia memiliki Tuhan yang mengampuni dosanya dan menghukum kesalahannya, sebab itu Aku persaksikan kepada kau sekalian bahwa Aku telah memperlihatkan ampunan kepadanya”. Kemudian hamba itu berbuat ibarat itu kedua atau ketiga kalinya, kemudian Allah menjawab ibarat itu setiap kali terulang kejadian itu. Kemudian Allah berfirman: “Berbuatlah sesukamu, sebab Aku telah mengampuni kamu” maksudnya ketika kau berbuat dosa kemudian kau mohon ampun.
Ketahuilah, syarat bertobat itu ada tiga, yaitu:
1. Meninggalkan perbuatan maksiatnya,
2. Menyesali yang sudah terjadi
3. Bertekad tidak akan mengulangi.
Selain ketiga sayarat di atas, ditambah dengan satu sayarat lagi (syarat yang keempat), yaitu: Jika kesalahan itu berkaitan dengan sesama manusia, maka hendaklah ia segera menunaikan apa yang menjadi hak orang lain atau minta dihalalkan. Jika berkaitan dengan Allah, sedangkan di dalam urusan tersebut ada hukuman kafarat, maka hendaklah ia segera menunaikan pembayaran kafarat.
Sekiranya seseorang mengulangi dosanya berkali-kali dalam satu hari dan ia melaksanakan tobat sesuai dengan syarat tersebut, maka Allah akan mengampuni dosanya.
Sabda ia (Allah berfirman) : “maka Aku akan mengampuni dosamu dan Aku tidak pedulikan lagi” maksudnya engkau mengulangi perbuatan dosa kau dan Aku tidak mempermasalahkan dosa-dosamu itu.
Sabda ia (Allah berfirman) : “Wahai anak Adam, walaupun dosamu hingga setinggi langit, bila engkau mohon ampun kepada-Ku, pasti Aku memberi ampun kepadamu” maksudnya yaitu sekiranya dosa beberapa orang dikumpulkan, kemudian memenuhi ruang antara langit dan bumi. Hal ini memperlihatkan seberapa pun besarnya dosa, tetapi kemurahan, belas kasih Allah pengampunan-Nya jauh lebih luas dan lebih besar, sehingga tidak berimbang antara dosa dan pengampunan dan siat keagungan Allah ini tidak terhingga, sehingga dosa yang memenuhi alam ini tidak mengalahkan sifat pemurah dan pengampunan-Nya.
Sabda ia (Allah berfirman) : “Wahai anak Adam, bila engkau menemui Aku dengan membawa dosa sebanyak isi bumi, tetapi engkau tiada menyekutukan sesuatu dengan Aku, pasti Aku tiba kepadamu dengan (memberi) ampunan sepenuh bumi pula” maksudnya yaitu engkau tiba kepada-Ku dengan membawa dosa-dosa sebesar bumi.
Kalimat “kemudian engkau menemui Aku” maksudnya engkau mati dalam keadaan beriman, tanpa sedikit pun menyekutukan Aku dengan apa pun tiada rasa bahagia bagi orang mukmin yang melebihi rasa senangnya dikala ia bertemu Tuhannya. Allah berfirman : “Sungguh, Allah tidak mengampuni orang yang menyekutukan-Nya, tetapi mengampuni dosa selain dari itu kepada siapa yang dikehendaki”. (QS 4 : 48)
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda : “Tidaklah dikatakan terus-menerus berbuat dosa orang yang mau meminta ampun, sekalipun dia mengulangi tujuh puluh kali dalam sehari”.
Abu Hurairah berkata bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda : “Mempunyai anggapan baik kepada Allah termasuk beribadah yang baik kepada Allah”.
Wallahu a'lam bish-shawaab.
0 Komentar untuk "Kultum Ramadhan: Dosa Selain Syirik Akan Diampuni Allah Ta'ala"