Bismillahirrahmanirrahim
Segala puji milik Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam atas Rasulillah Shallallahu 'Alaihi Wasallam, keluarga dan para sahabatnya serta pengikutnya yang senantiasa dirahmati-Nya.
Perilakua tau perbuatan zina ini merupakan salah satu dari perbuatan dosa besar yang sungguh dibenci Allah. Begitu banyak ayat dalam Quran yang menerangkan tentang eksekusi yang mau diterima para pelakunya baik dikala di dunia maupun di alam abadi kelak.
Jika dilaksanakan oleh orang yang belum menikah, maka pelaku zina ini hukumanya mesti dirajam di hadapan penduduk sebanyak seratus kali. Sementara bagi yang telah menikah tetapi melaksanakan zina dengan yang bukan muhrimnya, maka hukumannya dirajam hingga mati.
Bahkan dalam suatu riwayat diterangkan bahwa Nabi Musa alaihi salam tidak memaafkan pelaku zina alasannya merupakan dianggap sungguh hina. Ia menghalau perempuan pelaku zina yang ingin bertaubat dan meminta isyarat dari-Nya. Hal ini menunjukan bahwa zina merupakan dosa besar yang tidak diampuni.
Meski demikian besar bahaya dosa yang mau diterima oleh pelaku zina, tetapi ternyata ada dosa yang besarnya berkali lebih besar dari dosa ini. Ancaman bagi pelaku dosa tersebut merupakan eksekusi dan akan mendapat kemurkaan Allah serta mendapat kehinaan di dunia dan akhirat. Apakah dosa yang berkali lipat lebih besar dibanding dengan dosa zina? Berikut dibawah ulasannya:
Ternyata dosa yang sedemikian besar tersebut merupakan dosa orang yang sengaja meninggalkan shalat lima waktu. Shalat merupakan keharusan utama umat Islam yang menjadi pondasi dasar agama islam ini. Meninggalkannya sama dengan meruntuhkan tiang agama dan menghasilkan Allah subhanahu wa ta'ala menjadi murka.
Tidak cuma dikala di dunia, eksekusi bagi orang yang meninggalkan shalat, di alam abadi juga sungguh pedih. Ibnu Qayyim Al Jauziyah rahimahullah mengatakan:
”Kaum muslimin bersepakat bahwa meninggalkan shalat lima waktu dengan sengaja merupakan dosa besar yang terbesar dan dosanya lebih besar dari dosa membunuh, merampas harta orang lain, berzina, mencuri, dan minum minuman keras. Orang yang meninggalkannya akan mendapat eksekusi dan kemurkaan Allah serta mendapat kehinaan di dunia dan akhirat.” (Ash Sholah, hal. 7)
“Rasulullah shallallahu alaihi wasallam, diperlihatkan pada suatu kaum yang membenturkan kepala mereka pada batu, Setiap kali benturan itu menyebabkan kepala pecah, kemudian ia kembali terhadap kondisi semula dan mereka tidak terus berhenti melakukannya. Lalu Rasulullah bertanya: “Siapakah ini wahai Jibril”? Jibril menjawab: “Mereka ini orang yang berat kepalanya untuk menunaikan Sholat fardhu”. (Riwayat Tabrani).
Dalam riwayat yang lain juga diterangkan bagaiamana kejamnya siksaan bagi mereka yang meninggalkan shalat. Ibnu Abbas r.a. berkata Jika langit telah terbuka, maka malaikat akan tiba dengan menenteng rantai sepanjang 7 hasta. Rantai ini akan digantungkan terhadap orang yang tidak melaksanakan shalat. Kemudian dimasukkan dalam mulutnya dan akan keluar dari duburnya. Kemudian malaikat mengumumkan, “ini merupakan jawaban orang yang menyepelekan perintah Allah.” (Ibnu Abbas r.a).
Nisbah dosa yang diterima oleh orang yang meninggalkan shalat merupakan antara lain merupakan selaku berikut:
Jika satu kali meninggalkan shalat subuh, maka hukumannya merupakan masuk neraka selama 30 tahun, sedangkan satu hari di neraka sama dengan 60.000 tahun di dunia. Artinya satu kali tidak melaksanakan salat subuh, maka kita akan mendekam 60 ribu tahun di neraka.
Meninggalkan satu kali salat zuhur, sama dosanya dengan dosa membunuh 1.000 umat Islam
Dosa satu kali meninggalkan shalat ashar sama dengan dosa meruntuhkan Ka’bah
Dosa satu kali meninggalkan shalat maghrib sama dengan dosa berzina dengan ibunya (jika laki-laki) atau berzina dengan ayahnya (jika perempuan)
Satu kali meninggalkan shalat isya, tidak akan di-ridhoi oleh Allah untuk tinggal di Bumi dan akan didesak mencari bumi atau kawasan hidup yang lain.
Semoga kita menjadi orang-orang yang senantiasa mendirikan salat, melaksanakannya sempurna waktu, serta bisa mengajak keluarga yang lain untuk salat sempurna waktu.
Semoga saja goresan pena ini berfaedah dan terimakasih telah membaca.
0 Komentar untuk "Dosa Besar Yang Sanggup Menyebabkan Marah Allah"