Jeniusnya Rasulullah Wacana Kesehatan

Bismillahirrahmanirrahim
Segala puji cuma milik Allah Subhanahu wa ta'ala shalawat dan salam mudah-mudahan tercurah terhadap junjungan kita nabi Muhammad shalallahu alaihi wa sallam, keluarga teman dekat dan para pengikutnya yang setia dan taat terhadap Allah Subhanahu wa ta'ala.

Sembuhkan sakit hatimu, maka akan secepatnya sembuh pula seluruh tubuhmu dari segala jenis penyakit.

Ada orang yang punya sakit hati yang sungguh-sungguh sudah sangat  kronis sekali menyerupai dibawah ini:

1. Benci banget 

2. Dendam banget 

3. Tidak suka banget 

4. Sedih Banget 

5. Kecewa banget 

Semuanya itu dianggap sungguh serius, hingga sakitnya mempunyai pengaruh pada tubuhnya.

Begitu timbul dalam bentuk sebuah penyakit menyerupai kanker, diabetes, sakit jantung, dan lain-lain gres lah diatasinya.

Dan yang teratasi pun cuma sebatas dipermukaannya saja cuma penyakit luarnya saja.

Diatasi dengan jalan operasi, obat Herbal hingga beberapa tahun bahkan hingga seumur hidupnya, menyerupai dengan kemo, radiasi, dan yang lainya Semua yang menghasilkan sel-sel badan luluh lantak.

Tapi akar masalahnya yang gotong royong menghasilkan sakit, tidak diatasi.

Akar masalahnya, yang gotong royong hati yang sakit parah dan kian rusak.

Kemudian  seluruh jaringan badan mulaihlah rusak.Seperti

1. Darah tetap dibiarkan asam.

2. Kondisi badan asam.

3. Pikiran kian stress, jiwa merasa tak tenang.

4. Denda masih banyak.

5. Kecewa masih berlanjut.

6. Perasaan masih tidak enak.

7. Benci masih kuat.

Secara Tidak, Langsung  Kita sudah Membunuh Diri Sendiri secara perlahan

Ini ialah hal yang sungguh Serius 

Ingat Rasulullah Shallallahu 'alayhi wassalam, pernah berkata :

"Ada segumpal daging yang apabila ia baik, maka seluruh badan akan baik. Dan apabila ia rusak maka seluruh badan akan rusak."

Itulah "H A T I"

Seharusnya ia senantiasa ada dalam keadaan yang indah dan baik.

Selalu ikhlas, menemukan ketentuan ALLAH, bersyukur, tulus membuatkan dan senang bersama.

Seperti anak yang senantiasa senang dan tertawa.

Seperti itulah keadaan hati kita seharusnya.

Pada ketika kita sudah tak lagi menyerupai itu, itulah ketika penyakit mulaih muncul. Dan deteksi dini mesti dilakukan. 

Akar permasalahan mesti diatasi.

Hati perlu terus dicuci dan di bersihkan.

Tanda hati higienis dan suci yakni :

1. Selalu senang atas kebahagiaan orang lain.

2. Selalu semangat membuatkan tanpa pamrih..

3. Selalu Ridha dengan segala ketentuan yang ALLAH berikan untuk kita.

Termasuk ketika kita dimusuhin ? Dan Dibenci ?

Tidak apa-apa. Berarti Dosa kita, jadi ada yang tanggung

Di dzalimi?

Wah,ini ia saatnya doa-doa kita tak ada batasnya dengan Sang Pemberi, Pengasih Penyayang.  ALLAH Arrahmaan, Arrahiim .

Hati akan senantiasa senang atas kebahagiaan orang lain, gembira, apapun yang terjadi, siapapun itu. 

Termasuk senang bagi mereka yang konon kata orang merugikan kita, tetapi kita tidak perlu merasa rugi.

Karena semua ada hikmahnya.

PASTIKAN ITU

Kalau hati terasa tidak baik, dengan gejala :

ada rasa sedih, kecewa, benci, dendam, secepatnya action...

Ada beberapa hal yang sanggup ditangani :

1. IKHLAS

Tarik nafas, buang nafas.

Setiap nafas yakni nafas baru, impian baru.

Jangan sakit kepala dengan yang kemudian dan jangan kalut dengan yang belum terjadi. 

2. TERIMA DAN HARGAI

ALLAH Maha Besar dan Maha Tahu, ALLAH tahu yang terbaik buat kita, semua niscaya baik dan bermanfaat. 

3. BERSYUKUR DIBALIK BENCANA JADI KARUNIA

Bertanyalah: “Kenapa ya kira-kira ALLAH – Yang Maha Kasih dan sungguh mengasihiku, menampilkan sesuatu yang tidak kusukai dan tidak cocok dengan harapanku ini?

Kira-kira apa kebaikan di baliknya?

Ada pelajaran.

Rubah Mindset-nya husnudzon, berbaik sangkalah sama ALLAH.

4. BERBAGI TANPA PAMRIH

Apapun pesan tersirat yang ada, niscaya sanggup dibagi.

Pasti ada pengalaman baru, kesadaran baru, yang sanggup diberikan pada yang lain.

Bagilah senyum pada semua.

maafkan semua orang.

Do'akan siapa pun yang pernah singgah di hati kita.

Apa do'a yang mesti di panjatkan untuk diri sendiri dan orang yang terkait?

Apa kira-kira yang kita sanggup laksanakan dengan lebih baik lagi, untuk cuma mengharap Ridha ALLAH semata.

5.  BAHAGIA SAAT ORANG LAIN BAHAGIA

Termasuk terhadap orang yang mulanya tidak Kita sukai.

Kita benci.

Kita anggap merugikan.

Kita anggap mengecewakan.

Apalagi terhadap orang-orang yang berjasa terhadap kita.

Muliakan mereka selaku wujud rasa syukur terhadap ALLAH.

Kita jadi tegar menyerupai sekarang.

Ada jasa terbaik mereka di hati kita.

Muliakan kerabat kita yang pernah membantu kita, walaupun si penolong menghasilkan kecewa dan kecewa.

Maafkan kekecewaaannya.

mulyakan jasanya..

ALLAH-lah yang mau membalas segala keikhlasan.

Ketika penyakit hati secara perlahan-lahan sembuh.

Maka begitu pula penyakit badan akan hilang dan sembuh.

Ayo berupaya senantiasa jaga kesehatan hati mulai detik ini.

Semoga tidak ada lagi rasa benci atau kecewa di hati kita.

Awali hari dengan Bismillah dan akhiri hari dengan Alhamdulillah.

Semoga ALLAH Ridha dengan niat kita untuk senantiasa MEMBERSIHKAN HATI. Aamiin, terimakasih sudah membaca.

Semoga Bermanfaat.