Sebagai Insan Yang Beragama Pasti Kita Sering Menyimak Pesan Yang Tersirat Atau Ceramah Dari Guru Ataupun Tokoh Agama

Sebagai insan yang beragama pasti kita sering menyimak pesan yang tersirat atau ceramah dari guru ataupun tokoh agama. Misalnya, kita mesti senantiasa berbuat baik alasannya yakni akan beruah pahala, sebaliknya jikalau berbuat jahat akan memperoleh dosa. Nanti setelah meninggal, apabila banyak perbuatan baik maka akan masuk surga, sebaliknya jikalau banyak perbuatan jelek maka akan masuk neraka. Bagaimana dengan kehidupan nenek moyang kita, apakah mereka sudah mengenal keyakinan ihwal kehidupan setelah meninggal? Coba Anda berikan penjelasannya!

Jawab

Nenek moyang kita mengenal keyakinan kehidupan setelah meninggal. Mereka yakin pada  kekuatan lain yang maha mempunyai efek di luar dirinya.

Mereka senantiasa mempertahankan diri biar setelah meninggal tetap dihormati. Perwujudan keyakinan zaman nenek moyang dituangkan dalam aneka macam bentuk diantaranya karya seni.

Satu diantaranya berfungsi selaku bekal untuk orang yang meninggal. Seiring dengan  menciptakan bekal kubur ini, maka pada zaman purba insan mengenal  penguburan mayat.

Pada dikala inilah insan mengenal metode kepercayaan. 

Sebelum meninggal insan merencanakan dirinya dengan menciptakan aneka macam bekal kubur, dan juga wilayah penguburan yan menciptakan karya seni cukup anggun pada masa sekarang. Untuk itulah kita mengenal dolmen, safkofagus, menhir, dan lain sebagainya.

Related : Sebagai Insan Yang Beragama Pasti Kita Sering Menyimak Pesan Yang Tersirat Atau Ceramah Dari Guru Ataupun Tokoh Agama

0 Komentar untuk "Sebagai Insan Yang Beragama Pasti Kita Sering Menyimak Pesan Yang Tersirat Atau Ceramah Dari Guru Ataupun Tokoh Agama"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)
close
close