Dalam kehidupan sehari-hari sering kita temui adanya stratifikasi sosial (pelapisan sosial) dan diferensiasi sosial (perbedaan sosial) dalam masyarakat.
Seperti yang kita pahami stratifikasi sosial yakni pembedaan penduduk ke dalam kelas-kelas secara vertikal,yang diwujudkan dari tingkatan penduduk paling tingggi ke tingkatan terendah (umur, kekayaan,kepandaian).
Sedangkan diferensiasi sosial lebih mengacu pada pembedaan penduduk yang tidak bertingkat (horizontal) umpamanya pengelompokan penduduk atas dasar ras, agama, dan jenis kelamin.
Sebagai ilustrasi untuk membedakan antara stratifikasi sosial dengan diferensiasi sosial, umpamanya Andi berumur 20 tahun, Budi berumur 15 tahun hal ini menyediakan Andi tergolong pada tingkatan usia dewasa,sementara Budi tingkatan usia remaja.
Contoh diferensiasi sosial yakni Ucok bersuku bangsa Batak, Dodo bersuku bangsa Jawa.
Diferensiasi suku bangsa antara Ucok dan Dodo cuma berfungsi selaku pembeda,bukan menyediakan suku bangsa yang satu lebih unggul ketimbang suku bangsa yang lainnya.
Namun dalam kehidupan penduduk pengaruh dan perbedaan antara stratifikasi sosial dengan diferensiasi sosial masih sering dicampuradukkan.
Misalnya kita masih mengenal apa yang disebut primordialisme, yakni sebuah paham atau perasaan bahwa kalangan “saya lah” yang paling baik atau paling unggul.
Terlebih lagi dengan adanya paham ethnosentrisme dimana individu atau kalangan menilai budaya sendiri atau suku bangsanya yang paling unggul dari suku bangsa lain serta menilai remeh budaya/suku bangsa lain.
Diferensiasi antar jenis kelamin tertutama dalam hal menduduki sebuah jabatan tertentu acap kali masih diperdebatkan.
Anggapan bahwa kedudukan pria lebih tinggi dibandingkan dengan kedudukan wanita masih banyak menempel dalam falsafah hidup sebagian penduduk kita.
Dengan demikian stratifikasi sosial juga akan menghipnotis konflik dan integrasi sosial, sebab stratifikasi sosial sanggup membuahkan kesenjangan dalam kehidupan penduduk yang balasannya juga akan membuahkan konflik dan sanggup mengancam integrasi sosial.
Diferensiasi sosial juga sanggup membuat konflik sebab adanya perbedaan ras, suku dan agama
0 Komentar untuk "Jelaskan Efek Diferensiasi Dan Stratifikasi Sosial Yang Terdapat Pada Masyarakat"