Inilah Pelajar Indonesia Yang Menjadi Juara Di Ekspo Seni Internasional


Lima kelompok seni pelajar Indonesia berhasil menyabet banyak sekali penghargaan di ekspo seni internasional yang diselenggarakan pada tahun 2020. Lima kelompok seni tersebut adalah 78 Youth Choir, paduan bunyi SMAN 78 Jakarta; Grazia Vocalista, paduan bunyi SMAN 34 Jakarta; Sekolah Menengah Pertama Labcshool Kebayoran; The Rezonanz Children's Choir; dan Gema Citra Nusantara.

Kelompok paduan bunyi 78 Youth Choir berhasil menyabet juara untuk lima kategori dalam "31st Praga Cantat 2020" di Praha, Republik Ceko. Ke-5 kategori tersebut ialah Gold Diploma Mixed Youth Choir, Gold Diploma Folklore, Winner Category of Mixed Youth Choir, Best Choreography, dan Special Award for Competition Programme: Best Program Selection.

Tim paduan bunyi Grazia Vocalista berhasil meraih dua medali di ajang "10th Orientale Concentus" di Singapura. Kedua medali tersebut yakni Medali Emas Tingkat III Kategori Mixed Voices Senior Youth dan Medali Perak Tingkat II Kategori Folksong.

Di jenjang pendidikan dasar ada Sekolah Menengah Pertama Labschool Kebayoran Jakarta yang menyabet Juara Umum dalam "International Folk Dance and Music Festival Pieria Fest" di Yunani. Pada ajang internasional tersebut, Tim Budaya Sekolah Menengah Pertama Labschool Kebayoran menampilkan dua tarian, yaitu Saman dan Zapin. Kedua tarian tersebut dipilih alasannya ialah memakai instrumen live music dengan koreografi yang menarik dan sanggup ditarikan dalam durasi 10 menit sesuai dengan kriteria folk dance.

Kemudian ada The Rezonanz Children's Choir yang meraih empat juara pada dua lembaga internasional, yakni "49th Tolosa Choral Contest" di Spanyol, dan "8th Musica Eterna Roma" di Italia. Pada ajang "49th Tolosa Choral Contest" di Spanyol, tim paduan bunyi bawah umur ini menjadi juara untuk Children’s Category dan Public Audience Award. Lalu di ajang "8th Musica Eterna Roma" di Italia, mereka menjadi juara untuk Children’s Category dan Gospel and Spiritual Category.

Untuk sanggar seni, ada sanggar Gema Citra Nusantara yang juga mencatat prestasi internasional. Gema Citra Nusantara meraih Gold Prize di Andong Mask Festival di Korea Selatan. Keberadaan sanggar ini sudah terdaftar di Dinas Kebudayaan dan Permuseuman Provinsi DKI Jakarta, dan bertujuan untuk menyebarkan seni tradisi Indonesia.

Atas prestasi internasional kelima kelompok seni tersebut, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menawarkan apresiasi dengan menggelar Malam Apresiasi bagi Siswa Berprestasi Seni di Forum Internasional 2020. Malam Apresiasi tersebut berlangsung di Gedung Kesenian Jakarta pada Senin (4/12/2020). Ke-5 kelompok seni itu pun menampilkan pertunjukan seni dengan bernyanyi dan menari, membawakan tarian dan lagu yang mereka tampilkan ketika mengikuti lomba internasional.

Malam Apresiasi bagi Siswa Berprestasi Seni di Forum Internasional 2020 dihadiri oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy, Direktur Jenderal Kebudayaan Hilmar Farid, Direktur Kesenian Restu Gunawan, panitia Kongres Kesenian Indonesia (KKI), serta para tamu/undangan. Dalam sambutannya Mendikbud mengapresiasi para pelajar, guru, serta orang bau tanah yang telah bersinergi membawa harum nama Indonesia di kancah internasional. Ia juga mengimbau semua pihak untuk besar hati sebagai warga negara Indonesia, dan mengangkat rasa kebangsaan.

“Marilah kita coba menghargai apa yang kita perbuat, apa yang kita punya. Jangan ikut mengeksploitasi pandangan lain yang memandang kita rendah. Bukan untuk diri kita, tapi untuk kepentingan bangsa ini,” ujar Mendikbud. 



Related : Inilah Pelajar Indonesia Yang Menjadi Juara Di Ekspo Seni Internasional

0 Komentar untuk "Inilah Pelajar Indonesia Yang Menjadi Juara Di Ekspo Seni Internasional"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)
close
close