Contoh Soal Potongan 2 Meyakini Qadā Dan Qadar Melahirkan Semangat Bekerja (Paibp Kelas Xii Sma/Smk/Ma/Mak)Part 2

Sekolahmuonline - Contoh Soal Bab 2  Meyakini Qadā dan Qadar Melahirkan Semangat Bekerja (PAIBP Kelas XII SMA/SMK/MA/MAK) Part 2. Pembaca Sekolahmuonline, berikut ini sajian referensi soal dan jawabannya mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (PAIBP) kelas XII SMA/SMK/MA/MAK. Kali ini kami sajikan referensi soal dan jawabannya Bab 2  Meyakini Qadā dan Qadar Melahirkan Semangat Bekerja.

Jawablah soal-soal di bawah ini dengan balasan yang benar dan tepat! 

1. Jelaskan pengertian Qadha dan Qadar!

Jawaban:
Qadha' berdasarkan bahasa berarti “menentukan atau memutuskan”, sedangkan berdasarkan istilah artinya “segala ketentuan Allah Swt. semenjak zaman azali”. 
Qadar berdasarkan bahasa yaitu “memberi kadar, aturan, atau ketentuan”. Menurut istilah berarti ”ketetapan Allah Swt. terhadap seluruh makhluk-Nya perihal segala sesuatu”.

Antara Qadha' dan Qadar saling berkaitan. Qadha' yaitu ketentuan, aturan atau rencana Allah Swt. semenjak zaman azali. Qadar yaitu kenyataan dari ketentuan atau aturan Allah Swt. Jadi, korelasi antara Qadha' dan Qadar menyerupai rencana dan perbuatan. Perbuatan Allah Swt. berupa Qadar-Nya sesuai dengan ketentuan-Nya.  Dengan kata lain bahwa Qadar yaitu perwujudan dari Qadha'. 

2. Jelaskan pengertian iman kepada Qadha'  dan Qadar!

Jawaban:
Iman kepada Qadha'  dan Qadar artinya percaya dan yakin dengan sepenuh hati bahwa Allah Swt. telah memilih segala sesuatu bagi makhluk-Nya. 

iman kepada Qadha' dan Qadar yaitu “mengimani adanya ilmu Allah Swt. yang qadīm dan mengimani adanya kehendak Allah Swt. yang berlaku serta kekuasaan-Nya yang menyeluruh”. 

2. Sebutkan prinsip-prinsip berkaitan dengan Iman kepada Qadha' dan Qadar!

Jawaban:
Iman kepada Qadha' dan Qadar mencakup empat prinsip, sebagai berikut:
a. Iman kepada ilmu Allah Swt. yang Qadīm (tidak berpermulaan), dan Dia mengetahui perbuatan insan sebelum mereka melakukannya.
b. Iman bahwa semua Qadar Allah Swt. telah tertulis di Lauh Mahfuzh. 
c. Iman kepada adanya kehendak Allah Swt. yang berlaku dan kekuasaanNya yang bersifat menyeluruh. 
d. Iman bahwa Allah Swt. yaitu Zat yang mewujudkan makhluk. Allah Swt. yaitu Sang Pencipta dan yang lain yaitu makhluk.

3. Sebutkan referensi dalil-dalil Al-Quran dan Hadits berkaitan dengan Qadha dan Qadar Allah!

Jawaban:
- Dalil al-Qur'an 
1) “Sesungguhnya Kami membuat segala sesuatu berdasarkan ukuran (takdir).” (Q.S. al-Qamar/54:49) 
2)  “Tidak ada suatu peristiwa apapun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada diri kalian melainkan telah tertulis dalam kitab (Lauh Mahfuzh) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu gampang bagi Allah Swt.” (Q.S. al-Hadīd/57:22) 
3) “Dan tiap-tiap insan telah Kami menetapkan amal perbuatannya (sebagaimana tetapnya kalung) pada lehernya.” (Q.S. al-Isra’/17:13) 
4) “Tidak ada sesuatu peristiwa alam pun yang menimpa seseorang kecuali dengan izin Allah Swt.” (Q.S. at-Tagabun/64:11) 

- Dalil Hadits
Dalil As-Sunah (Hadis Rasulullah) 
Dalam hadis yang lain, Rasulullah saw. bersabda yang artinya sebagai berikut. ”Sesungguhnya seseorang itu diciptakan dalam perut ibunya selama 40 hari dalam bentuk nuthfah, 40 hari menjadi segumpal darah, 40 hari menjadi segumpal daging, kemudian Allah Swt. mengutus malaikat untuk meniupkan ruh ke dalamnya dan menuliskan empat ketentuan, yaitu perihal rezekinya, ajalnya, amal perbuatannya, dan (jalan hidupnya) sengsara atau bahagia.” (H.R.al-Bukhari dan Muslim) 

4. Istilah Qadha dan Qadar sering disebut juga dengan Taqdir. Taqdir ada dua macam. Sebutkan!

Jawaban:
Takdir ada dua macam: Mu'allaq dan Mubrom
- Takdir Mua’llaq  yaitu takdir yang bersahabat kaitannya dengan ikhtiar manusia. Misalnya, seorang siswa bercita-cita ingin menjadi insinyur pertanian. Untuk mencapai cita-citanya itu, ia berguru dengan tekun. Akhirnya, apa yang ia cita-citakan menjadi kenyataan. Ia menjadi insinyur pertanian. 

- Takdir Mubram yaitu takdir yang terjadi pada diri insan dan tidak sanggup diusahakan atau tidak sanggup ditawar-tawar lagi oleh manusia.

Misalnya, ada orang yang dilahirkan dengan mata sipit, atau dilahirkan dengan kulit gelap sedangkan ibu dan bapak kulit putih, dan sebagainya 

5. Mengapa insan diwajibkan ikhtiar! 

Jawaban:
Coba berpikir! Ikhtiar itu artinya berusaha

6. Mengapa insan harus bertawakal? Jelaskan!

Jawaban:
Coba berpikir! Tawakkal itu artinya berserah diri kepada Allah sesudah berusaha

7. Jelaskan manfaat berdoa bagi orang beriman! 

Jawaban:

Coba berpikir!

8. Sebutkan pesan yang tersirat beriman kepada Qadha' dan Qadar!

Jawaban:
Hikmah Beriman kepada Qadha' dan Qadar:

- Semakin meyakini bahwa segala sesuatu yang terjadi di alam ini tidak lepas dari sunnatullah. 
- Semakin termotivasi untuk senantiasa berikhtiar atau berusaha lebih ulet lagi dalam mengejar cita-citanya. 
- Meningkatkan  keyakinan akan pen ting  nya tugas doa bagi keberhasilan sebuah usaha. 
- Meningkatkan optimisme dalam menatap masa depan dengan ikhitar yang sungguh-sungguh; 
- Meningkatkan kekebalan jiwa dalam menghadapi segala rintangan dalam  perjuangan sehingga tidak berputus asa dikala mengalami kegagalan. 
- Menyadarkan insan bahwa dalam kehidupan ini dibatasi oleh peraturan-peraturan Allah Swt., yang tujuannya untuk kebaikan insan itu sendiri. Bersikap optimis, Ikhtiar dan Tawakkal sebagai implementasi beriman kepada Qada’ dan Qadar Allah Swt.

9. Sebutkan perilaku seseorang yang mencerminkan kesadaran beriman kepada Qadha' dan Qadar Allah Swt

Jawaban:
Perilaku seseorang yang mencerminkan kesadaran beriman kepada Qadha' dan Qadar Allah Swt. dicerminkan dalam beberapa sikap seseorang di antaranya sebagai berikut ini:
- Selalu menjauhkan diri dari sifat sombong dan putus asa 
- Banyak bersyukur dan bersabar 
- Bersikap optimis dan ulet bekerja 
- Selalu hening jiwanya 

10. Apakah insan masih perlu berusaha sedang nasib insan telah ditentukan Allah Swt. semenjak sebelum insan dilahirkan? Jelaskan jawabanmu!

Jawaban:
Nasib insan telah ditentukan Allah Swt. semenjak sebelum insan dilahirkan. Walaupun setiap insan telah ditentukan nasibnya, tidak berarti bahwa insan hanya tinggal membisu menunggu nasib tanpa berusaha atau ikhtiar.  Manusia tetap berkewajiban untuk berusaha, alasannya yaitu keberhasilan tidak tiba dengan sendirinya.

Related : Contoh Soal Potongan 2 Meyakini Qadā Dan Qadar Melahirkan Semangat Bekerja (Paibp Kelas Xii Sma/Smk/Ma/Mak)Part 2

0 Komentar untuk "Contoh Soal Potongan 2 Meyakini Qadā Dan Qadar Melahirkan Semangat Bekerja (Paibp Kelas Xii Sma/Smk/Ma/Mak)Part 2"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)
close
close