Soal Ciri Gerakan Muhammadiyah

SOAL CIRI GERAKAN MUHAMMADIYAH


1. Persyarikatan Muhammadiyah sebagai suatu gerakan sangat gampang dikenal, alasannya memiliki ciri/identitas yang khusus. Sebutkan ciri-ciri atau identitas khusus tersebut!

Jawaban:
Ciri/identitas khusus gerakan Muhammadiyah yaitu Muhammadiyah sebagai gerakan Islam, gerakan da'wah amar ma'ruf nahi munkar, dan gerakan tajdid yang bersumber pada al-Quran dan as-Sunnah as-Shahihah al-Maqbuulah, Muhammadiyah juga merupakan gerakan yang bertaraf nasional (bahkan Internasional yakni dengan banyaknya bangun cabang-cabang istimewa Muhammadiyah di luar negeri).

2. Jelaskan mengapa Muhammadiyah  disebut dan dikenal sebagai Gerakan Islam dan Dakwah Islam!

Jawaban:
Muhammadiyah dikenal sebagai Gerakan Islam dan Dakwah Islam alasannya mendasarkan perjuangannya pada fatwa Islam.

3. Jelaskan pengertian Muhammadiyah sebagai Gerakan Islam!

Jawaban:
Muhammadiyah dalam melakukan dan memperjuangkan keyakinan dan harapan hidupnya selalu mendasarkan pada prinsip-prinsip fatwa Islam, dan Muhammadiyah memiliki keyakinan bahwa hanya Islam yang sanggup mengatur tata kehidupan insan yang membawa kesejahteraan hidup baik di dunia maupun di akhirat. 

4. Sebutkan dalil Naqli yang  menjadi dasar keyakinan Muhammadiyah bahwa hanya Islam satu-satunya Agama yang benar dan yang boleh dijadikan Agama!

Jawaban:
Firman Allah 'Azza wa Jalla:


إِنَّ الدِّينَ عِندَ اللَّهِ الإِسْلاَم


“Sesungguhnya agama yang diridhoi di sisi Allah hanyalah Islam.” [Ali Imron: 19]


وَمَنْ يَبْتَغِ غَيْرَ الإسْلامِ دِينًا فَلَنْ يُقْبَلَ مِنْهُ وَهُوَ فِي الآخِرَةِ مِنَ الْخَاسِرِينَ


“Dan barangsiapa yang mencari selain Islam sebagai agama, maka tidak akan diterima dari padanya, dan ia di alam abadi kelak termasuk orang-orang yang merugi.” (Ali Imron: 85).”

5. Sebutkan maksud dan tujuan Muhammadiyah!

Jawaban:
Maksud dan tujuan Muhammadiyah yaitu"menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam, sehingga terwujud masyarakat Islam yang sebenar-benarnya"

6. Bagaimana cara Muhammadiyah  meraih maksud dan tujuannya?

Jawaban:
Untuk meraih maksud dan tujuan ini, Muhammadiyah bergerak mengamalkan fatwa Islam dengan sungguh-sungguh. Amalan perorangan maupun  amal kolektif/jama'ah/dalam organisasi, semuanya dikerjakan dengan sungguh-sungguh.

7. Sebutkan dalil Naqli yang menjadi dasar Muhammadiyah menempatkan dirinya sebagai Gerakan Dakwah!

Jawaban:
Yaitu firman Allah 'Azza wa Jalla:


وَلْتَكُنْ مِنْكُمْ أُمَّةٌ يَدْعُونَ إِلَى الْخَيْرِ وَيَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ
وَأُولَٰئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ


"Dan hendaklah ada di antara kau segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang yang beruntung". (QS. Ali Imran: 104)

Dan sabda Nabi Muhammad Shalallahu'Alaihi wa Sallam:


بَلِّغُوا عَنِّى وَلَوْ آيَةً 


“Sampaikanlah dariku walau hanya satu ayat” (HR. Bukhari)

8. Bagaimana cara Muhammadiyah memberikan Da'wah?

Jawaban:
Muhammadiyah berdakwah sesuai dengan cara yang diperintahkan oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala, yaitu berdakwah dengan pesan yang tersirat dan mauidhah hasanah serta berdebat/berdiskusi dengan cara yang baik.

ادْعُ إِلَىٰ سَبِيلِ رَبِّكَ بِالْحِكْمَةِ وَالْمَوْعِظَةِ الْحَسَنَةِ ۖ وَجَادِلْهُمْ بِالَّتِي هِيَ أَحْسَنُ ۚ إِنَّ رَبَّكَ هُوَ أَعْلَمُ بِمَنْ ضَلَّ عَنْ سَبِيلِهِ ۖ وَهُوَ أَعْلَمُ بِالْمُهْتَدِينَ


"Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan pesan yang tersirat dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui ihwal siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang menerima petunjuk". (QS. An-Nahl: 125)

9. Jelaskan pengertian umat ijabah dan umat da'wah!

Jawaban:
a. Ummat Ijabah: ialah da'wah kepada orang yang telah Islam. Da'wah ini bersifat pembaruan (tajdid) sesuai dengan sumber asilnya yaitu Al-Quran dan As-Sunnah.

b. Ummat Da'wah: yaitu da'wah kepada orang-orang yang belum Islam. Da'wah ini bersifat undangan dan bimbingan yang bersifat mendidik supaya mendekat pada Islam, mendengar, mempelajari kemudian masuk Islam.

10. Jelaskan pengertian Muhammadiyah sebagai Gerakan Tajdid

Tajdid yang dimaksud dalam gerakan Muhammadiyah ialah memperbarui cara berpikir sesuai dengan perkembangan dan perubahan zaman. Bukan pembaruan fatwa Islam, tetapi memperbarui cara berpikir umat Islam. 

Tajdid juga berarti membersihkan fatwa Islam dari campur aduknya dengan ajaran-ajaran yang bukan Islam. Mengembalikan fatwa Islam kepada sumbernya yang orisinil Al-Qur’an dan As-Sunnah. 

11. Sebutkan ayat Al-Quran yang menjadi pijakan Muhammadiyah untuk selalu berorientasi kepada pembaharuan dalam segala bidang sesuai dengan kemajuan zaman dengan tidak meninggalkan prinsip Islam. 

Jawaban:
Yaitu Allah firman dalam QS. Ar-Ra'd ayat 11:


إِنَّ اللَّهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتَّىٰ يُغَيِّرُوا مَا بِأَنْفُسِهِمْ


“Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan suatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.” [Ar-Ra’d/13:11].

12. Jelaskan secara ringkas Muhammadiyah sebagai Gerakan Nasional!

Jawaban:
Selain sebagai gerakan dakwah Islam dan tajdid, dalam sejarahnya Muhammadiyah telah pertanda dirinya sebagai Gerakan Nasional yang ikut mencerdaskan bangsa dan berperan dalam mengantar Indonesia meraih kemerdekaan dari para penjajah. Banyak tokoh-tokoh Muhammadiyah yang menjadi tokoh pergerakan yang bersifat nasionalme dan pertanda diri mereka sebagai hero bangsa yang kekeuh tidak mau menjual bangsa dan rakyatnya kepada para penjajah meskipun penjara dan maut taruhannya.

13. Sebutkan tokoh-tokoh Muhammadiyah yang berperan besar dalam pergerakan yang bersifat nasionalisme!

Jawaban:
Beberapa diantaranya yaitu Ki Bagus Hadi Kusumo, K.H. Mas Mansur, Jenderal Sudirman, Kasman Singodimeja dan Buya HAMKA.


14. Sebutkan tokoh-tokoh Muhammadiyah yang diangkat sebagai Pahlawan Nasional!

Jawaban: 
Tokoh-tokoh Muhammadiyah yang diangkat sebagai Pahlawan Nasional adalah:

- KH. Ahmad Dahlan
- Siti Walidah (Nyai Dahlan/Istri KH. Ahmad Dahlan)
- Prof. KH. Kahar Muzakir (Termasuk Penandatangan Piagam Jakarta)
- Mulyadi Djoyomartono (Menteri Sosial RI Pertama)
- KH. Mas Mansur
- Prof. DR. Haji Abdul Malik Karim Amrullah/HAMKA (Ketua MUI pertama)

15. Sebagai pelajar Muhammadiyah bagaimanakah cara membiasakan diri berperilaku "Amar Ma'ruf Nahi Munkar" terhadap diri sendiri?

Jawaban:
Melakukan amar ma'ruf terhadap diri sendiri berarti harus berinisiatif, aktif serta kreatif berzakat shalih yang bermanfaat bagi diri sendiri maupun bagi orang lain.

Melakukan nahi munkar terhadap diri sendiri berarti harus mengekang diri dari berbuat munkar atau keji dan tercela, seperti: malas, marah, iri dengki, dendam, putus harapan, pembolos, dan lain-lain. Hindari sikap tercela ini, buang jauh-jauh, jangan menggosip, bersangka jelek (suu-ud dhon) dan lain-lain.

16. Setiap muslim dan muslimah hendaknya membiasakan diri beramar ma'ruf nahi munkar terhadap sesama. Sebutkan contohnya masing-masing!

Jawaban:
- Contoh amar ma'ruf terhadap sesama: mengajak berguru bersama, menagajak shalat berjamaah, mengajak disiplin berangkat sekolah, mengajak masuk kelas sempurna waktu, dan lain-lain. 

- Contoh nahi munkar terhadap sesama: mengajak menghindari sikap tercela, mencegah sobat yang membully sobat lainnya, mencegah perjudian, mencegah sobat yang mau mangkir sekolah, dan lain-lain.

Related : Soal Ciri Gerakan Muhammadiyah

0 Komentar untuk "Soal Ciri Gerakan Muhammadiyah"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)
close
close