Peralatan Elektronika Dasar untuk Pemula dan Fungsinya-
Berikut yaitu peralatan elektro dasar yang diharapkan dalam praktek elektro untuk yang gres mulai mencar ilmu dan mengenal perihal elektronika:
1. Multimeter/AVOmeter
Terdiri dari alat ukur Amperemeter, Voltmeter dan
Ohmmeter yang dijadikan satu. Ada dua jenis Multimeter yang biasa dipakai yaitu Multimeter Digital dan Multimeter Analog. Fungsi Multimeter yaitu untuk:
- mengukur tegangan DC atau AC
- mengecek nilai resistor
- mengukur arus DC
- mengecek kondisi komponen ibarat kapasitor, transistor, dioda, elco dll.
- mengecek hubungan/ koneksi.
Untuk pemula lebih baik memakai Multimeter yang Analog saja.
2. Taspen
3. Solder/ Patri
Fungsinya yaitu untuk melelehkan timah yang akan ditempelkan pada kaki komponen.
4. Timah atau Tinol
Berfungsi sebagai media penyambung antara dua buah kaki komponen atau kaki komponen dengan PCB
5. Solder Atraktor/ Solder Sucker
Berfungsi untuk menghisap timah dari PCB pada ketika akan melepas komponen yang rusak atau komponen yang akan diganti.
6. Tang Cucut/ Tang panjang/tang lancip
Gunanya untuk memegang benda/ komponen ketika proses perakitan
7. Tang Potong
Berguna untuk memotong kaki komponen sesudah penyolderan, juga untuk memotong kabel atau kawat ketika proses perakitan.
8. Obeng Plus dan Obeng Minus
Berguna untuk melepas/ mengencangkan skrup/ baut dengan kepala + atau - . Pastikan menentukan obeng yang ada daya magnetnya semoga gampang dalam pengambilan dan pemasangan baut. Dan bila ada dana lebih, dapat membeli obeng dengan ukuran besar dan kecil.
9. Pinset
Pinset dipakai untuk mencapit kaki komponen pada ketika melaksanakan penyolderan. Selain itu juga berkhasiat untuk memegang komponen pada ketika proses perakitan pada PCB.
10. Pisau Cutter
Fungsinya untuk memotong dan mengupas kabel. Cutter juga dapat dipakai untuk membersihkan kaki komponen yang kotor sebelum penyolderan.
Berikut yaitu peralatan elektro dasar yang diharapkan dalam praktek elektro untuk yang gres mulai mencar ilmu dan mengenal perihal elektronika:
1. Multimeter/AVOmeter
Terdiri dari alat ukur Amperemeter, Voltmeter dan
Ohmmeter yang dijadikan satu. Ada dua jenis Multimeter yang biasa dipakai yaitu Multimeter Digital dan Multimeter Analog. Fungsi Multimeter yaitu untuk:
- mengukur tegangan DC atau AC
- mengecek nilai resistor
- mengukur arus DC
- mengecek kondisi komponen ibarat kapasitor, transistor, dioda, elco dll.
- mengecek hubungan/ koneksi.
Untuk pemula lebih baik memakai Multimeter yang Analog saja.
2. Taspen
3. Solder/ Patri
Fungsinya yaitu untuk melelehkan timah yang akan ditempelkan pada kaki komponen.
4. Timah atau Tinol
Berfungsi sebagai media penyambung antara dua buah kaki komponen atau kaki komponen dengan PCB
5. Solder Atraktor/ Solder Sucker
Berfungsi untuk menghisap timah dari PCB pada ketika akan melepas komponen yang rusak atau komponen yang akan diganti.
6. Tang Cucut/ Tang panjang/tang lancip
Gunanya untuk memegang benda/ komponen ketika proses perakitan
7. Tang Potong
Berguna untuk memotong kaki komponen sesudah penyolderan, juga untuk memotong kabel atau kawat ketika proses perakitan.
8. Obeng Plus dan Obeng Minus
Berguna untuk melepas/ mengencangkan skrup/ baut dengan kepala + atau - . Pastikan menentukan obeng yang ada daya magnetnya semoga gampang dalam pengambilan dan pemasangan baut. Dan bila ada dana lebih, dapat membeli obeng dengan ukuran besar dan kecil.
9. Pinset
Pinset dipakai untuk mencapit kaki komponen pada ketika melaksanakan penyolderan. Selain itu juga berkhasiat untuk memegang komponen pada ketika proses perakitan pada PCB.
10. Pisau Cutter
Fungsinya untuk memotong dan mengupas kabel. Cutter juga dapat dipakai untuk membersihkan kaki komponen yang kotor sebelum penyolderan.
0 Komentar untuk "10 Jenis Peralatan Elektro Dasar Dan Fungsinya"