Cara Partisi Harddisk Tanpa Install Ulang

Setiap berbelanja Personal Komputer (PC) atau laptop gres untuk kawan sering partisinya cuma C: saja, atau mungkin Anda lupa membagi partisi harddisk di saat install ulang. Nah bila anda memperoleh masalah menyerupai diatas, cara mengatasinya cukup gampang tanpa mesti memakai sofware lain, caranya anda mengikuti tindakan berikut ini dan tidak perlu install ulang kembali yang mengkonsumsi waktu banyak.

Partisi Harddisk ialah pembagian atau penyekatan harddisk. Maksudnya harddisk yang memiliki kapasitas sarat dibagi menjadi beberapa bab atau ruangan. Misalnya harddisk 80Gb dibagi menjadi dua partisi menjadi 20Gb dan 60Gb. Mengapa mesti menjalankan partisi pada harddisk? Karena selain untuk digunakan tata cara operasi kita juga perlu ruang untuk data. Bisa saja kita menampilkan partisi sarat pada harddisk, artinya harddisk kita cuma memiliki 1 partisi. Tetapi untuk lebih amannya data dan tata cara operasi dipisahkan menjadi beberapa bagian.

Dalam suatu harddisk memiliki beberapa tipe partisi, yakni :

Partisi Primary
Merupakan partisi utama pada harddisk yang memuat sejumlah file data. Fungsi dari partisi primary ini juga selaku partisi yang pertama kali diakses komputer untuk booting.

Partisi Extended
Merupakan partisi utama pada harddisk. Partisi extended berfungsi untuk menanggulangi kekurangan pembagian partisi. Partisi extended tidak menangani pembuatan data secara langsung. Untuk sanggup menggunakannya kita mesti bikin partisi logical apalagi dahulu.

Partisi Logical
Merupakan partisi sampingan yang berada di partisi extended. Partisi logical bisa memuat banyak sekali macam file data.

Langkah-langkahnya membagi partisi harddisk adalah:
1. Klik Start kemudian klik kanan Computer kemudian klik Manage

2. Klik Disk Management

3. Klik kanan pada Partisi yang ingin dibagi misalnya partisi D:, kemudian Klik Shrink Volume, kemudian akan timbul sejenak perayaan atau kata-kata “Queryng volume for availeble shrink space, pleace with…”

4. Tunggu beberapa di saat kemudian hasil shrink akan keluar, klik Shrink

5. Klik kanan pada partisi kosong ( hasil Shrink tadi ) pilih New Simple Volume

6. Klik Next dan tunggu beberapa di saat kemudian klik Next lagi

7. Pilih Drive Letternya kemudian klik Next

8. Buat nama partisinya, dan klik Next

9. Langkah terakhir klik finish dan tunggu beberapa saat.

10. Setelah itu hasil pembagian partisi tadi klik kanan kemudian format, mudah-mudahan sanggup diisi dengan data yang diinginkan

Kemudian lihat karenanya di My Computer, kini partisi pada komputer anda sudah bertambah, dan menurut pengalaman aku data pada partisi yang dibagi tidak akan hilang, serta partisi hasil pembagian tadi belum ada datanya…

Selamat mencoba…