Contoh flora berbiji terbuka atau gymnospermae, antara lain:
- Cycadophyta
- Ginkgophyta
- Gnetophyta
- Coniferophyta
Keempat teladan flora berbiji terbuka tersebut akan kami uraikan di bawah ini. Namun sebelumnya mari kita pelajari apalagi dulu mengenai pemahaman flora berbiji terbuka.
Tumbuhan berbiji terbuka (gymnospermae) tersebar luas di hutan-hutan dan pegunungan, berupa pohon berkayu yang tingginya sanggup meraih lebih dari 30 meter.
Pernahkah kau menyaksikan pohon pinus?
Pohon yang senantiasa hijau sepanjang masa, sekarang banyak ditanam di halaman rumah.
Disebut flora berbiji terbuka sebab bijinya tidak dilindungi daun buah (tidak memiliki ruangan pembungkus).
Bunga bahwasanya tidak ada, alat perkembangbiakan berupa tubuh yang disebut strobilus (runjung).
Strobilus jantan ialah kumpulan kantung-kantung sari yang berisi serbuk sari yang mengandung sel sperma.
Strobilus betina mengandung bakal biji yang berisi sel telur.
Bakal biji terbuka, pribadi dihadiri oleh serbuk sari yang terbawa angin. Batang utama lurus ke atas, berkayu, berkas pembuluh tersusun dalam satu bulat dan memiliki kambium.
Umumnya batang memiliki terusan resin. Bentuk daun bermacam-macam, kaku, dan mengandung berkas pengangkut.
Sistem akar tunggang, cabang-cabangnya menyebar di dalam tanah
Ada empat divisi gymnospermae yang sanggup kita jumpai hingga dikala ini, tiga di antaranya yakni divisi yang relatif kecil: Cycadophyta, Ginkgophyta, dan Gnetophyta.
Divisi yang paling besar yakni Coniferophyta.
Cycadophyta
Tumbuhan ini ialah flora biji yang primitif, hidup di tempat tropis dan subtropis.
Tumbuhan Cycadophyta |
Di Indonesia kita kenal pakis haji (Cycas rumphii) ialah tumbuhan hias, akarnya bersimbiosis dengan ganggang biru (Anabaena) yang sanggup mengikat nitrogen (Anabaena cycadae).
Daunnya tersusun dalam roset batang, menyirip atau menyebarkan menyirip. Strobilus jantan dan betina terdapat di ujung batang pada pohon yang berlawanan (berumah dua).
Ginkgophyta
Hanya satu jenis ginkgo yang masih hidup hingga dikala ini, yakni Ginkgo biloba yang berasal dari Cina.
Pohonnya tinggi, daunnya bertangkai panjang dan berupa kipas dengan tulang daun yang bercabang-cabang, dan meranggas dalam animo gugur.
Bijinya memiliki kulit luar yang berdaging dan kulit dalam yang keras. Daunnya sanggup dijadikan obat asma dan mengendalikan tekanan darah.
Buahnya sanggup dijadikan materi ramuan untuk masakan extra (suplemen) yang berfungsi menjernihkan daya ingat.
Gnetophyta
Di Indonesia dimengerti flora melinjo (Gnetum gnemon) yang ialah anggota dari golongan ini. Daunnya tunggal, duduknya berhadapan.
Batangnya berkayu tanpa terusan resin. Bunga bervariasi berupa bulir, keluar dari ketiak daun.
Buah dan daun muda melinjo sanggup disayur, bijinya dibentuk emping; dan serabut kulitnya untuk pem- bikinan jala.
Coniferophyta
Tumbuhan yang mencakup divisi ini sanggup berupa semak, perdu atau pohon dengan tajuk berupa kerucut (conus), maka disebut Coniferophyta.
Divisi ini ialah golongan terbesar, yang beranggotakan pohon tertua dan tertinggi di wajah bumi.
Penyebarannya luas khususnya di tempat beriklim sedang dan dingin.
Coniferophyta menjadi sungguh penting sebab ialah sumber materi kertas, kayu lunak, materi bangunan, materi plastik, pernis, terpentin, damar, dan tinta cetak.
Untuk mempelajari daur hidup coniferophyta, pelajari gambar di bawah ini.
Daur Hidup Coniferophyta |
Strobilus jantan menciptakan serbuk sari yang mengandung sel sperma. Dengan dukungan angin, serbuk sari hingga ke bakal biji yang melekat pada sisik strobilus betina.
Selanjutnya terbentuk buluh serbuk yang menjinjing sel sperma untuk berjumpa dengan sel telur yang ada di dalam bakal biji.
Setelah terjadi fertilisasi, terbentuklah biji yang bersayap tipis.
Biji diterbangkan angin ke mana-mana, bila jatuh di tempat yang tepat akan berkembang menjadi kecambah, dan berubah menjadi flora gres Pinus banyak ditanam di Indonesia, umpamanya Pinus merkusii di Sumatra (terutama di Aceh) banyak ditanam di daerah-daerah pegunungan oleh dinas kehutanan untuk menciptakan terpentin.
Gambar di bawah ini mengobrol sebagian pohon pinus dan strobilus dengan bagian-bagiannya.
Bagian-Bagian Pinus |
Tumbuhan ini nyaris senantiasa berumah satu, strobilus jantan terletak di ujung ranting dan strobilus betina lebih ke pangkal cabang.
Strobilus betina terdiri atas banyak sisik yang tersusun dalam spiral.
Bakal biji terletak di antara sisiksisik tersebut, setelah fertilisasi berkembang menjadi biji bersayap tipis.
Ranting pendek seakan-akan pasak berdaun dua, berupa jarum. Selain pinus, damar (Agathis alba) banyak ditemui di hutan Sumatra dan Kalimantan, getahnya dimanfaatkan penduduk sekitar selaku materi gabungan cat.
0 Komentar untuk "Sebutkan Pola Tumbuhan Berbiji Terbuka (Gymnospermae)"