Jelaskan Fakta Sosial Sikap Penyimpangan

Pelanggaran hak asasi manusia 

Pada hakikatnya sikap penyimpangan apapun faktanya yakni merupakan pelanggaran terhadap hak asasi manusia. 

Diantara hakhak insan terdapat hak-hak dasar atau hak-hak pokok yang dibawa insan sejak lahir selaku anugerah Tuhan Yang Maha Esa. 

Yang dimaksud dengan hak asasi yakni merupakan hak hidup dengan selamat, keleluasaan dan persamaan. Kita mengenal jenis-jenis hak asasi yakni selaku berikut; 

• Personal Rights, termasuk keleluasaan menyatakan pendapat, memeluk agama, keleluasaan bergerak dan lain sebagainya. 
• Property Rights, termasuk hak untuk memiliki sesuatu, berbelanja dan menjual, serta memanfaatkannya. 
• Right of legal equalty, yakni hak untuk mengerjakan perlakuan yang serupa dalam aturan dan pemerintahan. 
• Political Rights, yakni hak untuk berpartisipasi dalam pemerintahan, hak untuk diseleksi dan memutuskan dalam pemilu. 
• Social dan culture r ights yakni hak untuk memutuskan pendidikan, menyebarkan kebudayaan dan sebagainya. 
• Procedural rights, yakni hak untuk medapat perlakuan metode perad ilan perlindungan, misal dalam penangkapan, penggeledahan dan lain sebagianya. 

Dalam penduduk terbaru orang condong berlomba-lomba dalam memburu kepentingan dan menyanggupi kebutuhan. 

Dalam perlombaan demikian lazimnya terjadi langkah-langkah yang berakibat tertindihnya atau tergesernya hak dan kepentingan orang lain. 

Di samping itu terdapat pula penguasa negara yang tidak lagi mempraktekan tata hidup kekeluargaan dalam pengendalian negara, ia condong menekan bahkan menetralisir hak asasi warganya, demi berlanjutnya kekuasaan suatu rulling class yang sedang memerintah. 

Berbagai pelanggaran HAM remaja ini nampak erat di depan mata. Pembunuhan yang terjadi dalam setiap konflik sosial/ budaya seumpama tawuran, perkelahian antar kampung/suku, ataupun pembunuh an yang terjadi dalam konflik politik/militer yakni peperangan. 

Nyawa insan seakan-akan tidak ada harganya. Pembunuhan hanyalah merupakan satu pola di antara sekian sikap penyimpangan. 

Liberalisme atau faham kebebasan 

Liberalisme yakni faham atau ideologi yang mengharapkan keleluasaan individu untuk mengerjakan apa saja yang dikehendaki. 

Semula faham liberalisme lahir dikarenakan sikap atau langkah-langkah yang sewenangwenang yang ditangani oleh raja atau kaisar terhadap rakyatnya. 

Di kurun moderen liberalisme menjadi pola hidup bagi sebagian penduduk dan menyebabkan terjadinya sikap penyimpangan bagi para penganut faham kebebasan, diantaranya yaitu; 

a. Pergaulan Bebas, 

meliputi seks bebas (kumpul kebo, seks pra nikah, prostitusi dan nudis), penggunaan narkotika dan penyimpangan seks (Homoseks, biseks, lesbian dan sikap yang bertentangan dengan jenis kelamin). 

b. Demonstrasi yang anarkhis 

Demontrasi yakni pernyataan protes yang ditangani secara massal dan atau unjuk rasa, atau menentang suatu pihak atau seseorang. 

Demonstrasi merupakan wujud dari keleluasaan yang dimiliki seseorang untuk menyatakan pertimbangan secara terbuka. Demonstrasi adakalanya memanggil kebrutalan sehingga ada pihak yang dirugikan. 

c. Kebebasan Pers 

Kebebasan pers yakni keleluasaan untuk membeberkan suatu fakta atau gunjingan tanpa memikirkan nilai baik dan buruk atau nilai etika. 

Kebebeban pers juga merupakan bentuk liberal-isme yang dianut oleh kelompok pers untuk mengungkap kebenaran dan menyuguhkannya terhadap penduduk luas. 

Kebebasan pers sering menjadi media bagi sikap penyimpangan, contohnya tayangan infotaiment yang membicarakan gunjingan para selebriti, porgografi dan pornoaksi, kekerasan dan banyak lagi tontonan yang tidap sanggup dijadikan permintaan bagi masyarakat.