Pelakor Jadi Trend, Ini Penyebabnya

 Kata itu sudah menjadi stigma buruk bagi wanita yang berstatus orang kedua di dalam hu Pelakor Kaprikornus Trend, Ini Penyebabnya
FOTO JAWAPOS
Perebut laki orang. Kata itu sudah menjadi stigma buruk bagi wanita yang berstatus orang kedua di dalam relasi suatu rumah tangga. Lalu, apakah menjadi yang kedua ialah suatu langkah-langkah yang keliru? Eits, tunggu dulu.

Ada dua hal, mengapa suatu rumah tangga dapat awut-awutan oleh orang kedua. Pertama, si suami memang tipikal tidak setia. Cepat "jatuh cinta" pada yang lebih muda. Adrenalinnya berpacu lebih singkat apabila menyaksikan wanita yang lebih muda dan lebih segar. Alat ukurnya bukan cinta. Tapi nafsu. Lelaki seumpama ini kerap mengorbankan ketulusan istri pertama. Kerap menikah rahasia secara siri. Bahkan rela menceraikan istri pertama, cuma mudah-mudahan tidak mendapat hambatan apapun untuk menikahi wanita yang ia maksud. Lelaki yang masuk kelompok ini, yakni suami tiran.

Kedua, suami yang menikah lagi alasannya yakni tidak suka dengan ijab kabul pertama. Bisa jadi istri yang pertama bukanlah tipe istri sesuai tuntunan agama. Melawan suami, menjauhkan suami dari keluarganya. Tidak menggemari keluarga suami. Sepanjang pernikahan, sang suami tidak pernah mencicipi ketenangan batin di dalam hidupnya. 

Rumah tangga yang dibangun selama beberapa tahun seumpama neraka dunia. Akhirnya, untuk menerima ketenangan lain, beliau memutuskan menikah lagi. Ada yang menikah sehabis menceraikan istri pertama. Ada yang menikah dengan tetap menjaga ijab kabul pertama, dengan pertimbangan menjaga perasaan anak-anak.

Hal paling penting di dalam siklus ini, orang kedua tidak pernah akan ada, apabila tidak ada orang pertama yang bermasalah.

Penulis: Muhajir Juli

Related : Pelakor Jadi Trend, Ini Penyebabnya

0 Komentar untuk "Pelakor Jadi Trend, Ini Penyebabnya"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)
close
close