Seleksi psikotes calon pendamping desa sudah dilaksanakan dua ahad lalu, 4 Juni 2020 secara serentak. Psikotes untuk calon pendamping desa wilayah Sulsel dilaksanakan di Baruga Andi Amiruddin UNHAS
Tenaga jago nasional pendamping desa, Arbit Manika menjelaskan kuota yang mau diterima untuk wilayah Sulsel sebanyak 600 orang untuk sembilan posisi baik tingkat desa, kecamatan muapun kabupaten. Sedangakn jumlah pelamar sebanyak 4585 orang dan yang ikut tes tertulis sebanyak 2782 orang.
Dari pelamar yang ikut tes terulis dinyatakan lulus sebanyak 412 orang di antaranya Pendamping Lokal Desa (PLD) lulus 160 orang kuota yang diterima 50 orang, Pendamping Desa Pemberdayaan (PD.P Kecematan) yang lulus 113 orang kuota yang diterima 250 orang, Pendamping Desa Infrastruktur (PD.TI Kecamatan) yang lulus 40 orang kuota yang diterima 250 orang.
Untuk tingkat kabupaten, Tenaga Ahli Pemberdayaan yang lulus 33 orang kuota yang diterima 17 orang, Tenaga Ahli Perencanaan Partisipatif yang lulus 31 orang kuota yang diterima 18 orang, Tenaga Ahli Pengembangan Ekonomi Desa yang lulus 13 orang kuota yang diterima 17 orang, Tenaga Ahli Infrastruktur Desa yang lulus 13 orang kuota yang diterima 15 orang, Tenaga Ahli Teknologi Tepat Guna yang lulus 3 orang kuota yang diterima 10 orang, dan Tenaga Ahli Pelayanan Sosial Dasar yang lulus 1 orang kuota yang diterima 10 orang.
Semua akseptor yang lulus tes tertulis ini sudah mengikuti tes psiko pada 4 Juni lalu. Bagi akseptor yang lulus akan lanjut ke tahap selekasi tamat yaitu tes penilaian kualifikasi yang dilaksanakan oleh tenaga jago sekretariat Nasional P3MD Dirjen PPMD Kemendes.
"Rencana besok kami berangkat ke masing-masing propinsi untuk bergabung dengan tim propinsi, untuk memasuki babak tamat proses seleksi yaitu tes kualifkasi." terang Arbit Manika, Selasa, (14/6).
Tes kualifikasi lebih pada investigasi manajemen apakah calon sudah mempunyai kualifikasi sesuai standar yang di tentukan. Sehingga CV masing-masing calon akan dinilai dan divalidasi disertai dokumen pendukung lainnya. Setelah itu nilai hasil tes tertulis akan digabung dengan nilai tes kualifikasi CV.
"Seminggu kemudian akan diumumkan hasilnya, sehabis itu gres pembinaan pratugas akan dilaksanakan tamat Juni 2020," kata laki-laki kelahiran Bulukumba ini.
Arbit berharap ada masukan dari masyarakat terhadap calon-calon yang lulus. Agar beberapa hal yang issu yang berkembang dikala ini dapat terjawab, contohnya soal pelamar yang pengurus partai politik dan usia calon yang tidak sesuai syarat. Ia pun menjelaskan Kemendes sengaja melibatkan Perguruan Tinggi dalam rekrutmen alasannya ialah kampus ialah salah satu benteng moralitas dan profesionaalitas,"Obrolan miris mengenai politisasi pendamping desa akan terjawab, bahwa Kemendes serius dalam implementasi UU Desa," tegas Arbit.
Untuk kekurangan kuota di masing-masing posisi pendamping desa akan dilakukan rekrutmen / seleksi pendampig desa tahap ke-2 tahun 2020.
Sumber: http://seputarsulawesi.com/
PENTING!!!
Redaksi hanya memuat informasi lowongan kerja. Kami tidak bertanggungjawab atas penipuan dan lain-lain, Kaprikornus anda harus jeli dan peka terhadap segala macam penipuan dalam bentuk lowongan kerja. selamat mencari kerja di Info Lowongan Kerja semoga sukses.
0 Komentar untuk "Seleksi Pendamping Desa Tahap Ke 2 Tahun 2020 Untuk Mengisi Kekurangan Kuota"