Rio Aprisa Putra, siswa SDN 23 Mempawah Hilir, tampil sebagai pemenang lomba bercerita tingkat SD/MI se-Kabupaten Mempawah, Selasa (5/4) di Aula Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Mempawah. Rio berhasil mengumpulkan nilai tertinggi 998 poin dan menyisihkan 25 akseptor lainnya.
Selain tetapkan Rio sebagai pemenang pertama, dewan juri juga memperlihatkan evaluasi tertinggi kedua kepada Zalfa Meisa Hendarti, siswa SDN 02 Mempawah Hilir, dengan 987 poin. Sedangkan juara ketiga pada lomba yang dilaksanakan Perpusda Mempawah itu, Nabila Wulandari dari SDN 08 Mempawah Hilir. Berikutnya juara impian I, Fadila Tika dari SDN 15 Mempawah Hilir, impian II, Imelda Syafitri dari SDN 03 Siantan serta haapan III, Reyhana Putri dari SDN 02 Anjongan.
“Alhamdulillah, bahagia bisa menjadi juara. Padahal penampilan akseptor lain juga bagus-bagus,” tutur Rio mengomentari kemenangannya.
Senada Rio, Zalfa Meisa pun mengaku tidak menyangkat kalau dirinya bisa meraih peringat kedua dalam lomba yang diadakan untuk memperingati Hari Buku Se-dunia pada tanggal 22 April itu. “Saingannya banyak dan bagus-bagus semuanya. Senang sekali bisa tampil menjadi juara,” ucapnya penuh syukur.
Kepala Perpusda Kabupaten Mempawah, Johana Sari Margiani menerangkan, acara lomba bercerita yang dilaksanakan jajarannya guna meningkatkan rasa kecintaan bawah umur terhadap buku. Sehingga diharapkan sanggup mengasah kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) siswa. Sekaligus melatih dan membentuk mental siswa semoga mempunyai kemampuan berbicara maupun berlakon.
“Aktivitas bercerita sanggup meningkatkan kepekaan, kemampuan berbahasa, dan interpretasi sebuah jalan cerita. Hal itu, tidak terlepas dari kandungan makna yang bisa dipetik para pembaca dalam setiap kajian dongeng rakyat. Termasuk pula sanggup menanamkan kebijaksanaan pekerti, melatih, kepekaan emosional atau empati, menghargai alam, dan pedoman wacana nilai-nilai kebaikan saat berinteraksi dengan orang lain,” paparnya.
Karena itu Johana memandang penting upaya membudayakan perilaku gemar membaca semenjak dini kepada anak-anak. Sebab, pada usia anak menjadi momentum yang sempurna untuk pembentukan abjad anak bangsa. Menginat golden age atau masa emas merupakan pondasi dasar terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak.
“Makanya dibutuhkan training semenjak dini semoga bawah umur kita tumbuhkembang menjadi SDM yang berakal dan cerdas serta bisa mengikuti pendidikan selanjutnya dalam menunjang persiapan menyongsong usia produktif,” tukasnya
0 Komentar untuk "Rio Aprisa Putra,Siswa Sdn 23 Mempawah Hilir Juara 1 Lomba Bercerita Tingkat Sd/Mi Se-Kabupaten Mempawah"