Dalam acara mencar ilmu mengajar, guru tidak bisa mengajar tanpa berpegang pada taktik pembelajaran yang sesuai. Idealnya, sebelum guru dan murid terlibat dalam acara mencar ilmu mengajar, guru harus sudah menyusun planning pembelajaran dan biasanya dikenal dengan istilah RPP. Guru bisa menerapkan macam-macam taktik pembelajaran sesuai dengan tujuan dan sifat materi yang akan diberikan.
A. Pengertian Strategi Pembelajaran
Strategi pembelajaran yaitu sebuah acara yang harus dikerjakan bersama antara siswa dan guru semoga tujuan pembelajaran sanggup dicapai dengan efektif dan efisien. Dalam pengertian taktik pembelajaran tersebut terkandung makna perencanaan. Karena memang kata “strategi” sendiri yaitu sebuah planning yang disusun sebelum melaksanakan tindakan demi mencapai tujuan tertentu.
Dalam dunia pendidikan, taktik pembelajaran sanggup pula diartikan sebagai sebuah perencanaan yang berisi rangkaian acara yang khusus didesain untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu.
B. Komponen Strategi Pembelajaran
Pembelajaran yaitu sebuah acara yang di dalamnya terdapat seperangkat komponen instruksional yang saling bergantung satu sama lainnya. Sebagai sebuah sistem, pembelajaran tidak akan berjalan efektif jikalau salah satu komponen tersebut tidak ada. Agar tujuan pembelajaran tercapai, semua komponen dalam acara pembelajaran harus diorganisasikan dengan efektif dan efisien,sehingga antar semua komponen bisa tercipta kerjasama yang positif.
Dalam sebuah taktik pembelajaran, ada beberapa komponen yang harus diperhatikan oleh seorang guru, diantaranya yaitu :
1. Guru
Guru sebagai pelaku dalam acara pembelajaran yaitu faktor yang paling penting. Di tangan gurulah acara pembelajaran bisa berjalan sukses ataupun sebaliknya. Komponen guru tidak bisa direkayasa atau dimanipulasi oleh komponen lain. Sedangkan komponen lain justru bisa direkayasa dan dimanipulasi oleh guru.
2. Peserta didik/siswa/murid
Peserta didik yaitu komponen yang melaksanakan acara pembelajaran. Peserta didik yaitu obyek yang akan diubah oleh guru menuju ke arah tujuan pembelajaran tertentu.
3. Kegiatan Pembelajaran
Agar tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan bisa diserap oleh akseptor didik, maka harus ada sebuah acara pembelajaran. Dalam acara pembelajaran ini juga harus dibentuk terlebih dulu sebuah taktik pembelajaran semoga tujuan yang ingin dicapai bisa terealisasi dengan efektif.
4. Bahan Pelajaran
Bahan pelajaran yaitu media atau mediator untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu. Guru harus arif memilih materi pelajaran yang cocok dipakai sebagai media mencapai tujuan tersebut sesuai dengan perkembangan kognitif siswa dan juga perkembangan ilmu pengetahuan.
5. Metode
Metode pembelajaran yaitu suatu cara yang dipakai unuk mencapai tujuan pembelajaran. Metode pembelajaran ini ditentukan menurut taktik yang telah diterapkan sebelumnya.
6. Alat
Alat yang dipakai dalam pembelajaran yaitu segala sesuatu yang bisa dipakai dalam membantu mencapai tujuan pembelajaran.
C. Macam-Macam Strategi Pembelajaran
Dalam dunia pendidikan ada macam-macam taktik pembelajaran yang bisa diterapkan oleh guru sesuai kondisi, situasi, dan jenis tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Guru yang kompeten akan bisa memilih taktik pembelajaran yang paling sesuai untuk mencapai tujuan tersebut. Berikut ini yaitu macam-macam taktik pembelajaran:
1. Strategi Pembelajaran Inkuiri
Strategi pembelajaran inkuiri ini berorientasi pada siswa. Dimana dalam pembelajaran menekankan proses berfikir kritis untuk menemukan sendiri tanggapan atas suatu persoalan yang dipertanyakan. Siswa akan dibiarkan untuk bereksplorasi atau melaksanakan pemeriksaan sendiri untuk menemukan tanggapan dari pertanyaan akademik yang diperolehnya dalam proses pembelajaran.
2. Strategi Pembelajaran Afektif
Strategi ini menekankan evaluasi pada sikap. Strategi pembelajaran afektif ini bukan hanya mengukur kemampuan kognitif siswa, tapi lebih mengutamakan kemampuan afektifnya.
3. Strategi Pembelajaran Ekspositori
Strategi ini mengedepankan penyampaian materi dari guru kepada siswa secara verbal. Strategi ini termasuk dalam teacher center oriented, dimana guru memberikan materi pelajaran searah kepada siswa semoga materi tersebut lebih sanggup dikuasai secara optimal.
4. Strategi Pembelajaran Berbasis Masalah
Strategi pembelajaran berbasis persoalan atau SPBM yaitu sebuah taktik yang mengutamakan cara mencar ilmu berdasarka persoalan yang sungguh terjadi di sekitar akseptor didik. Siswa akan diarahkan untuk bisa menganalisis sampai mencoba merumuskan solusi/pemecahan dari persoalan konkret tersebut menurut cara-cara ilmiah.
5. Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB)
SPPKB yaitu sebuah taktik pembelajaran yang bertumpu pada pengembangan kemampuan berfikir siswa melalui acara telaah, fakta-fakta atau pengalaman, serta pemecahan persoalan dari pengalaman yang teah diperoleh sebelumnya.
A. Pengertian Strategi Pembelajaran
Strategi pembelajaran yaitu sebuah acara yang harus dikerjakan bersama antara siswa dan guru semoga tujuan pembelajaran sanggup dicapai dengan efektif dan efisien. Dalam pengertian taktik pembelajaran tersebut terkandung makna perencanaan. Karena memang kata “strategi” sendiri yaitu sebuah planning yang disusun sebelum melaksanakan tindakan demi mencapai tujuan tertentu.
Dalam dunia pendidikan, taktik pembelajaran sanggup pula diartikan sebagai sebuah perencanaan yang berisi rangkaian acara yang khusus didesain untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu.
B. Komponen Strategi Pembelajaran
Pembelajaran yaitu sebuah acara yang di dalamnya terdapat seperangkat komponen instruksional yang saling bergantung satu sama lainnya. Sebagai sebuah sistem, pembelajaran tidak akan berjalan efektif jikalau salah satu komponen tersebut tidak ada. Agar tujuan pembelajaran tercapai, semua komponen dalam acara pembelajaran harus diorganisasikan dengan efektif dan efisien,sehingga antar semua komponen bisa tercipta kerjasama yang positif.
Dalam sebuah taktik pembelajaran, ada beberapa komponen yang harus diperhatikan oleh seorang guru, diantaranya yaitu :
1. Guru
Guru sebagai pelaku dalam acara pembelajaran yaitu faktor yang paling penting. Di tangan gurulah acara pembelajaran bisa berjalan sukses ataupun sebaliknya. Komponen guru tidak bisa direkayasa atau dimanipulasi oleh komponen lain. Sedangkan komponen lain justru bisa direkayasa dan dimanipulasi oleh guru.
2. Peserta didik/siswa/murid
Peserta didik yaitu komponen yang melaksanakan acara pembelajaran. Peserta didik yaitu obyek yang akan diubah oleh guru menuju ke arah tujuan pembelajaran tertentu.
3. Kegiatan Pembelajaran
Agar tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan bisa diserap oleh akseptor didik, maka harus ada sebuah acara pembelajaran. Dalam acara pembelajaran ini juga harus dibentuk terlebih dulu sebuah taktik pembelajaran semoga tujuan yang ingin dicapai bisa terealisasi dengan efektif.
4. Bahan Pelajaran
Bahan pelajaran yaitu media atau mediator untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu. Guru harus arif memilih materi pelajaran yang cocok dipakai sebagai media mencapai tujuan tersebut sesuai dengan perkembangan kognitif siswa dan juga perkembangan ilmu pengetahuan.
5. Metode
Metode pembelajaran yaitu suatu cara yang dipakai unuk mencapai tujuan pembelajaran. Metode pembelajaran ini ditentukan menurut taktik yang telah diterapkan sebelumnya.
6. Alat
Alat yang dipakai dalam pembelajaran yaitu segala sesuatu yang bisa dipakai dalam membantu mencapai tujuan pembelajaran.
C. Macam-Macam Strategi Pembelajaran
Dalam dunia pendidikan ada macam-macam taktik pembelajaran yang bisa diterapkan oleh guru sesuai kondisi, situasi, dan jenis tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Guru yang kompeten akan bisa memilih taktik pembelajaran yang paling sesuai untuk mencapai tujuan tersebut. Berikut ini yaitu macam-macam taktik pembelajaran:
1. Strategi Pembelajaran Inkuiri
Strategi pembelajaran inkuiri ini berorientasi pada siswa. Dimana dalam pembelajaran menekankan proses berfikir kritis untuk menemukan sendiri tanggapan atas suatu persoalan yang dipertanyakan. Siswa akan dibiarkan untuk bereksplorasi atau melaksanakan pemeriksaan sendiri untuk menemukan tanggapan dari pertanyaan akademik yang diperolehnya dalam proses pembelajaran.
2. Strategi Pembelajaran Afektif
Strategi ini menekankan evaluasi pada sikap. Strategi pembelajaran afektif ini bukan hanya mengukur kemampuan kognitif siswa, tapi lebih mengutamakan kemampuan afektifnya.
3. Strategi Pembelajaran Ekspositori
Strategi ini mengedepankan penyampaian materi dari guru kepada siswa secara verbal. Strategi ini termasuk dalam teacher center oriented, dimana guru memberikan materi pelajaran searah kepada siswa semoga materi tersebut lebih sanggup dikuasai secara optimal.
4. Strategi Pembelajaran Berbasis Masalah
Strategi pembelajaran berbasis persoalan atau SPBM yaitu sebuah taktik yang mengutamakan cara mencar ilmu berdasarka persoalan yang sungguh terjadi di sekitar akseptor didik. Siswa akan diarahkan untuk bisa menganalisis sampai mencoba merumuskan solusi/pemecahan dari persoalan konkret tersebut menurut cara-cara ilmiah.
5. Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB)
SPPKB yaitu sebuah taktik pembelajaran yang bertumpu pada pengembangan kemampuan berfikir siswa melalui acara telaah, fakta-fakta atau pengalaman, serta pemecahan persoalan dari pengalaman yang teah diperoleh sebelumnya.
Artikel terkait: Contoh Strategi Pembelajaran
0 Komentar untuk "Pengertian, Komponen, Dan Macam-Macam Taktik Pembelajaran"