5 Pembagian Terorganisir Perihal Mollusca Adalah

Klasifikasi Mollusca yakni selaku berikut:

Amphineura

Amphineura dibedakan menjadi tiga kelas, yakni aplacophora (tidak bercangkan), monoplacophora (bercangkang tunggal), dan Polyplacophora (cangkang memiliki susunan yang bertumpuk menyerupai susunan genting). Contohnya Chiton.

Gastropoda

Gastropoda ialah anggota phylum Mollusca yang menggunakan perut selaku kaki atau berlangsung dengan menggunakan perutnya.

Semua Gastropoda memiliki cangkang selaku pelindung, kecuali Vaginulae. Contohnya spesies Achatina fulica (bekicot).

Scaphopoda

Hewan ini hidupnya ada di dasar perairan atau terpendam dalam pasir atau lumpur. Contoh spesiesnya yakni Dentalium vulgare. Cangkang binatang ini menyerupai dengan bentuk gading, tetapi memiliki ujung yang terbuka.

Pelecypoda (Bivalvia)

Hewan ini disebut dengan bivalvia alasannya yakni tubuhnya dilindungi oleh cangkangnya yang setangkup, memiliki badan simetri bilateral.

Hewan kalangan ini bernapas dengan insang yang berlapis-lapis berbebntuk menyerupai lembaran sehingga disebut juga Lamelibranchiata.

Dari celah cangkangnya akan keluar kaki yang pipih menyerupai mata kapak sehingga binatang ini disebut juga Pelecypoda. Salah satu teladan Pelecypoda yakni Maleagrina margaritivera (kerang mutiara).

Cephalopoda

Hewan-hewan yang mencakup kelas cephalopoda yakni binatang yang memiliki kaki yang tedapat di kepala. Contohnya Loligo (cumi-cumi), Octopus (gurita), dan Nautolus.

Cephalopoda memiliki kantong tinta yang sanggup digunakan untuk menjaga diri dari pemangsa, kecuali Nautilus.

Nautilus menjaga diri dengan mengganti warna kulitnya sesuai dengan warna lingkungan binatang ini berada