Jelaskan Nasihat Melakukan Sujud Sahwi!

Manusia dihentikan bertingkah angkuh dan arogan sebab insan merupakan kawasan salah dan lupa. Yang idak pernah lupa hanyalah Allah Swt. 

Orang yang berbuat salah, khilaf, dan lupa mesti secepatnya memohon ampun terhadap Allah dengan membaca isigfar. 

Demikian halnya di saat kita bersalah dengan orang tua, guru maupun sobat mesti secepatnya meminta maaf terhadap mereka. 

Hikmah selanjutnya merupakan kita diajarkan untuk dapat mengetahui bahwa orang lain juga dapat salah.

Jika orang tersebut mengakui kesalahannya dan minta maaf, maka selaku umat Islam diajarkan untuk secepatnya memberi maaf. 

Ingatlah bahwa sifat takabur itu bisa terserang terhadap siapa saja, kapan saja, dan di mana saja. Perhaikan dongeng ini 

Dikisahkan bahwa Nabi Musa nyaris saja terjerumus pada penyakit takabur ini. 

Pada di saat ditanya oleh pengikutnya : “Ya guru, siapakah orang yang paling terpelajar di paras bumi ini ?” Beliau menjawab : “Akulah orangnya”. 

Seketika itu juga Allah pribadi menegurnya dan diperintahnya untuk mencari seorang hamba Allah yang salih (Nabi Khidir) dan lebih terpelajar darinya. 

Beliau akan dipertemukan dengan orang itu di antara dua lautan. 

Kisah inilah yang oleh sebagian jago disebut selaku proses pendidikan (tarbiyah), dongeng Nabi Musa yang berjumpa dengan Nabi Khidir dan menyadarkan Nabi Musa akan kekeliruannya. Kisah ini terangkum dalam Q.S. al-Kahfi/18 ayat 60-82.

Related : Jelaskan Nasihat Melakukan Sujud Sahwi!

0 Komentar untuk "Jelaskan Nasihat Melakukan Sujud Sahwi!"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)
close
close