Sebagai muslim, saya sungguh senang hari ini. Salat Jumat pertama diselenggarakan hari ini di Hagia Sophia. Gedung berusia 1.500 tahun yang semula yakni katedral yang dijadikan masjid bagi ummat Islam di Turkey.
Hagia Sophi atau aya sofia dibangun pada era keenam selaku katedral tetapi dijadikan masjid pada 1453 di saat Ottoman. biasa disebut juga dengan Kekhalifahan Utsmaniyah, di bawah Mehmed II atau Sultan Muhammad al-Fatih menaklukkan Konstantinopel yang kemudian berganti nama menjadi Istanbul.
Sungguh membahagiakan shalat Jumat pertama hari ini, menurut gunjingan yang saya baca akan dipimpin oleh Ali Erbaş ketua administrator keagamaan, lapor harian Turki Hürriyet. Karpet yang hendak dipakai untuk salat Jumat dibuat di Provinsi Manisa, salah satu pabrik karpet pertama di Turki. Terbuat dari bulu domba 100%, karpet hijau yang dipasang dengan motif Ottoman era ke-17.
President Tayyip Erdogan sungguh-sungguh tanggal 10 Juli kemudian menetapkan gedung yang menjadi katedral selama 900 tahun itu, selaku masjid. Tempat sujudnya ummat Islam. Ini lambang Peradaban Islam Modern. Beberapa hari yang kemudian saya sempat terucap. Muhammad sultan alfatih hidup lagi di era 21 ini. Dia yakni erdogan.
Dalam sejarah, Saat Sultan Mehmed, sang penakluk tiba ke Istanbul, ia berbelanja Hagia Sophia dengan uangnya sendiri selaku simbol penaklukkan dan ingin dijadikan masjid.
Anehnya Hagia Shopia menjadi masjid menghasilkan Paus sungguh sangat sedih. Karena Sekitar 1.000 orang diperkirakan akan mengikuti salat Jumat pertama dalam 86 tahun. Tapi disisi yang lain, menurut saya ini sungguh adil. Kenapa paus mesti bersedih. Beberapa masjid di eropa juga pernah jadi geraja.
Contohnya Masjid Agung Cordoba yakni suatu masjid pada masa kekuasaan dinasti Umayyah di Spanyol sekarang menjelma geraja. Mereka sebut Mezquita katedral(masjid gereja) yang ada di istana alhamra itu diubah menjadi Gereja Santa Maria.
Tercatat beberapa masjid lain di Spanyol yang kemudian diubah jadi gereja. Mengutip buku berjudul Islam, Eropa dan Logika oleh Syarifah Salwasalsabila, di kota Sevilla pernah diresmikan masjid yang sungguh indah pada masa pemerintahan Sultan Abu Ya'kub. Namun, setelah ditaklukkan Raja Ferdinand, masjid Sevilla itu lantas diubah menjadi gereja Santa Maria de La Sade.
Siapapun yang protes hari ini di saat hagia Sophia di jadi kan masjid, saya kira sungguh berlebihan. Karena saya menyaksikan peradaban Islam mulai bangun di eropa. Bahkan dalam pidatonya Erdogan ingin membebaskan Al aqsa dari kekuasaan zionis Yahudi. Saudaraku jujur tangan saya gemetar di saat hingga di penghujung goresan pena ini. Saya Yakin Masjid di Alhamra, Sevilla, granada yang sekarang di jadikan Gereja akan kembali jadi Masjid. Mari sama kita bertakbir atas bangkitnya Islam di banyak sekali Belahan kawasan eropa. ALLAHUAKBAR!
Rizki Dasilva
Rizki Dasilva
0 Komentar untuk "Hagia Sophia Mulai Shalat Jum'at, Peradaban Islam Kembali Cerah Di Eropa"