Belajar dari Rumah, Siswa SMA Ini Buat Karya Ilmiah soal Corona

Jakarta - Pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sedang dilakukan pemerintah pada sejumlah daerah di Indonesia dan sudah dimulai pada kota pertama yaitu DKI Jakarta pada Jumat (10/4/2020) kemarin. Sebelum diberlakukannya PSBB ini pun, masyarakat khususnya para siswa-siswi yang masih duduk di bangku SD, SMP, hingga SMA juga telah melakukan kegiatan bersekolah di rumah masing-masing.

Tak terkecuali seperti apa yang dilaksanakan oleh Ivan Edmundo (16) siswa kelas 11 di SMA Katolik Santo Hendrikus, Surabaya. Ivan mengungkapkan sudah belajar selama hampir empat minggu di rumahnya.

"Sudah hampir empat minggu kak saya belajar di rumah, untuk pengumuman belajar di rumahnya kemarin dikasih tau lewat media sosial seperti Line dan IG," ujar Ivan, saat dihubungi detikcom, baru-baru ini.

Ivan mengaku jika pembelajarannya selama di rumah, dilakukan dengan menggunakan aplikasi Google Classroom dan sebuah aplikasi belajar bernama Edmodo.

"Kalau kelasku belajarnya lewat line, google clasroom dan aplikasi Edmodo. Tugas-tugas diberikan lewat situ termasuk seperti kuis dan ulangan kak," jelas Ivan.

Saat ditanyakan hal yang menarik selama belajar, ia mengungkapkan bahwa gurunya memberikan sebuah tugas untuk membuat karya ilmiah mengenai virus Corona (COVID-19).

"Kalau yang unik sih kak, kayaknya disuruh bikin karya ilmiah oleh guruku berupa artikel. Jadi disuruh cari tahu apa sih dampak virus Corona ini di dunia. Ini lumayan nambah pengetahuanku juga tentang virus ini," ungkap Ivan.

Dalam membuat karya ilmiah Ivan mengatakan bahwa dirinya diberi waktu seminggu untuk menyelesaikan karya tersebut. Namun dalam pengerjaannya ia mengatakan masih sering berdiskusi untuk menemukan ide dengan temannya.

"Aku ngerjainnya sendiri kak, judul karya ilmiahku sih "Dunia Melawan Corona". Untuk ini dikasih waktu seminggu oleh guru dan ku kerjain sendiri tapi masih suka diskusi bareng temen sih. Saat ini sudah dikumpulkan sih, semoga saja nilaiku bagus hehe," jelas Ivan.

Selain tugas karya ilmiah, Ivan juga sudah sempat menjalani ulangan secara online. Ia menyebutkan bahwa gurunya menggunakan aplikasi Edmodo atau Google Classroom untuk mengambil nilai.

"Gurunya nge-upload soal di Edmodo atau Google Classroom kak, terus nanti siswa bisa buka pada pukul tertentu. Pengerjaannya juga ada waktunya sendiri jadi gak boleh telat," jelas Ivan.

Ivan pun mempunyai pesan untuk siswa-siswi lain yang sedang belajar di rumah seperti dirinya.

"Sebaiknya saat ini kita ikuti imbauan dan kebijakan dari pemerintah saja, karena pemerintah tahu yang baik buat kita. Terus tetap jaga kesehatan deh di saat seperti ini dan semoga saja kita terhindar dari wabah ini," pungkas Ivan.

Sebagai informasi, melalui surat edaran nomor 4 tahun 2O2O tentang pelaksanaan kebijakan pendidikan dalam masa darurat penyebaran Coronavirus Disease (COVID- 19), Kemendikbud memberikan arahan kepada sekolah-sekolah untuk melaksanakan pendidikan melalui jalur daring atau jarak jauh.

Selain itu, ketentuan lain seperti kebijakan pelaksanaan UN, pelaksanaan Ujian Sekolah, skema penerimaan peserta didik baru (PPDB), maupun pemberian dana bantuan operasional sekolah (BOS) dalam masa penyebaran virus ini juga telah dirincikan secara lengkap dalam surat edaran tersebut. detik