Vocational Education Policy, White Paper Sekolah Menengah kejuruan 2019 ialah wujud tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2016 mengenai Revitalisasi Pendidikan Menengah Kejuruan dalam Rangka Peningkatan Kualitas dan Daya Saing Sumber Daya Manusia Indonesia mudah-mudahan Pendidikan Vokasi sesuai dengan keperluan pasar kerja sehingga terjadi Link and Match antara Industri dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), daserta membangun mutu sumber daya insan (SDM) Indonesia, utamanya dalam menghadapi kala Industry 4.0.
Vocational Education Policy, White Paper Sekolah Menengah kejuruan 2019
A. Definisi
Vocational Education Policy, White Paper yakni karya tulis ilmiah untuk kebijakan di bidang pendidikan kejuruan dengan peninjauan sebanding dan diterbitkan oleh Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). White Paper ini menampung manuskrip ilmiah pada kajian untuk kebijakan di bidang Pendidikan baik dalam konteks Indonesia maupun internasional dengan perspektif multidisipliner, khususnya dalam sudut pandang Ilmu-ilmu Manajemen, ilmu-ilmu pendidikan, ilmu-ilmu sains dan ilmu-ilmu sosial lainnya. Naskah diterbitkan dalam Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dengan aneh dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. B. Buku Vocational Education Policy, White Paper Sekolah Menengah kejuruan 2019
Daftar Buku Putih Kebijakan Pendidikan Kejuruan (Vocational Education Policy, White Paper) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) berikut dibawah ini :
01. Volume 1 Nomor 1 Tahun 2019 EVALUASI NILAI UJIAN NASIONAL SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TAHUN 2017/2018 DI INDONESIA
Tujuan
Tujuan kajian kebijakan ini yakni untuk :
- Menganalisis dan mengevaluasi hasil Ujian Nasional Sekolah Menengah kejuruan tahun 2017/2018
- Rekomendasi penyelesaian selaku dasar pengerjaan seni administrasi kebijakan SMK
02. Volume 1 Nomor 2 Tahun 2019 ANALISIS KETERCUKUPAN PEMBIAYAAN PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
Manfaat :
Manfaat dari kajian ilmiah kebijakan ini yakni ditemukannya akar permasalahan pembiayaan pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan untuk
kemudian ditangani penyusunan rencana pengerjaan kebijakan strategis untuk menangani permasalahan tersebut. 03. Volume 1 Nomor 3 Tahun 2019 PENERAPAN WEALTH MANAGEMENT DALAM PENYELENGGARAAN SEKOLAH DASAR DAN MENENGAH
Abstrak :
Prinsip-prinsip yang serupa mengenai wealth management sanggup dipraktekkan dalam penyelenggaraan sekolah dasar maupun sekolah menengah, bahkan untuk semua jenis sekolah yang ada. Wealth management pada hakikatnya diperlukan oleh semua individu ataupun entitas yang mempunyai kekayaan dan menghendaki pemeliharaan, penjagaan, dan pengembangan nilai kekayaannya untuk menyanggupi keperluannya sehingga dengan demikian berlaku untuk siapa pun dan semua jenis organisasi. Termasuk organisasi sekolah dasar dan sekolah menengah. Oleh alasannya yakni ini, potongan epilog dalam Bagian lll ini akan sedikit membahas hal tersebut, yakni sejauh mana prinsip-prinsip wealth management yang telah dibahas sebelumnya sanggup dipraktekkan dalam penyelenggaraan sekolah dasar dan sekolah menengah. 04. Volume 1 Nomor 4 Tahun 2019 MENYONGSONG BONUS DEMOGRAFI PENDUDUK DENGAN PENINGKATAN KUALITAS SUMBER DAYA LULUSAN SMK
Tujuan :
Tujuan kajian kebijakan ini yakni untuk mendiskripsikan dan mengevaluasi mengenai fenomena tingkat pengangguran di Indonesia pada usia 18 hingga 25 tahun, khususnya pada penduduk lulusan Sekolah Menengah kejuruan serta menganalisis relasi antara tingkat Pendidikan dan golongan umur kepada tingkat pengangguran di Indonesia. 05. Volume 1 Nomor 5 Tahun 2019 PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN SMK: PROFIL PELAKU USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) DI INDONESIA
Tujuan :
Tujuan pada kajian ini adalah
- Mengetahui profil pelaku UMKM di Indonesia secara umum, dan
- Menganalisa karakteristik UMKM di Indonesia selaku materi masukkan kebijakan pengembangan kewirausahaan SMK.
06. Volume 1 Nomor 6 Tahun 2019 PERTUMBUHAN DAN TANTANGAN PADA USAHA MIKRO KECIL DAN MENEGAH (UMKM) DI INDONESIA
07. Volume 1 Nomor 7 Tahun 2019 TANTANGAN DAN PELUANG SUMBER DAYA MANUSIA PADA UMKM DI INDONESIA
Tujuan
Tujuan pada kajian ini yakni mengenali dan mengecek karakteristik sumber daya insan yang dapat untuk mendukung kenaikan UMKM di Indonesia. 08. Volume 1 Nomor 8 Tahun 2019 POTRET TENAGA KERJA LULUSAN Sekolah Menengah kejuruan PADA INDUSTRI MANUFAKTUR
Tujuan
Tujuan kajian kebijakan ini yakni untuk memamerkan citra mengenai industri manufaktur di Indonesia dan kaitannya dengan ketenagakerjaan lulusan Sekolah Menengah kejuruan serta memamerkan nasehat kebijakan terkait dengan pengembangan industri manufaktur demi kenaikan kemajuan ekonomi Indonesia. 09. Volume 1 Nomor 9 Tahun 2019 PROFIL LULUSAN Sekolah Menengah kejuruan TERHADAP TINGKAT PENYERAPAN TENAGA KERJA DI INDONESIA TAHUN 2018/2019
Tujuan
Tujuan kajian kebijakan ini yakni untuk mendiskripsikan dan mengevaluasi mengenai kondisi ketenagakerjaan Indonesia, khususnya pada penduduk yang menamatkan pendidikan SMK. Diharapkan bahwa warta yang dihasilkan sanggup menjadi sebuah pertimbangan bagi pihak yang terkait dalam proses pengerjaan nasehat serta sanggup dijadikan perumusan kebijakan dalam kenaikan sumber daya insan guna menyiapkan tamatan lulusan Sekolah Menengah kejuruan untuk menjadi tenaga jago dan cekatan yang siap kerja. 10. Volume 1 Nomor 10 Tahun 2019 WEALTH MANAGEMENT SEBAGAI STRATEGI PENGELOLAAN KEUANGAN Sekolah Menengah kejuruan MENUJU KEMANDIRIAN FINANSIAL SEKOLAH
Tujuan :
Tujuan pada kajian ini adalah:
- Mencari alternatif pemikiran untuk pendanaan Sekolah Menengah kejuruan yang tidak tergantung pada alokasi budget Pemerintah dan Pemerintah Daerah;
- Memberikan citra alternatif prosedur kenaikan efektivitas dan efisiensi penggunaan keuangan SMK;
- Sebagai wacana permulaan untuk sanggup menerapkan wealth management pada tingkat SMK.
11. Volume 1 Nomor 11 Tahun 2019 PELUANG KERJA LULUSAN Sekolah Menengah kejuruan DALAM MENGHADAPI REVOLUSI INDUSTRI 4.0 DAN BONUS DEMOGRAFI TAHUN 2030
Tujuan
Tujuan kajian kebijakan ini yakni untuk mendiskripsikan dan memamerkan citra mengenai peluang lulusan Sekolah Menengah kejuruan dalam berkompetisi pasar kerja di masa yang hendak datang, khususnya pada tahun 2030. Diharapkan warta yang dihasilkan sanggup menjadi sebuah pertimbangan bagi pihak yang terkait dalam proses pengerjaan nasehat dan perumusan kebijakan dalam menghadapi tantangan revolusi industri 4.0 dan menyiapkan bonus demografi tahun 2030, khususnya dari segi pendidikan SMK. Dengan menyadari potensi keperluan pasar tenaga kerja di masa depan, maka sanggup disediakan lulusan Sekolah Menengah kejuruan yang sanggup berkompetensi di masa depan. 12. Volume 1 Nomor 12 Tahun 2019 STRATEGI PENINGKATAN DAYA SAING LULUSAN Sekolah Menengah kejuruan MELALUI PENGUATAN KOMPETENSI BAHASA INGGRIS
13. Volume 1 Nomor 13 Tahun 2019 EVALUASI PELAKSANAAN PENDIDIKAN JARAK JAUH DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
Tujuan
Tujuan kajian penilaian kebijakan ini yakni untuk mendiskripsikan dan memamerkan citra terkait dengan penilaian kepada pelaksanaan pendidikan jarak jauh yang dipraktekkan di Sekolah Menengah Kejuruan. Diharapkan warta yang dihasilkan sanggup menjadi sebuah pertimbangan bagi pihak yang terkait dalam proses pengerjaan nasehat dan perumusan kebijakan terkait dengan kenaikan dan perbaikan tata cara pendidikan di Indonesia. 14. Volume 1 Nomor 14 Tahun 2019 PENDIDIKAN KETARUNAAN SMK: SOLUSI ALTERNATIF PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA Sekolah Menengah kejuruan BERBASIS KHASANAH NUSANTARA
Tujuan
Tujuan kajian kebijakan ini yakni untuk mendeskripsikan urgensi dan proses pelaksanaan Pendidikan Ketarunaan di SMK. Diharapkan warta yang dihasilkan sanggup menjadi sebuah pertimbangan bagi para pihak yang terkait dalam proses pengerjaan nasehat serta sanggup dijadikan perumusan kebijakan dalam pembangunan huruf siswasiswi, utamanya siswa-siswa Sekolah Menengah kejuruan mudah-mudahan menjadi lulusan yang berkarakter baik dan unggul guna mengembangkan harkat dan martabat bangsa. 15. Volume 1 Nomor 15 Tahun 2019 GERAKAN ONE SCHOOL-ONE PRODUCT (1S-1P) BERSERTIFIKAT HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL (HKI) SEBAGAI UPAYA MEMBANGUN EKONOMI INDONESIA MELALUI SMK
Tujuan
Tujuan kajian kebijakan ini yakni untuk memamerkan citra untuk menciptakan school branding lewat One School One Product (1S-1P ). Informasi yang dihasilkan diperlukan sanggup menjadi materi pertimbangan bagi pihak yang terkait dalam proses pengerjaan nasehat terkait dengan kegiatan 1 S-1 P dan peningkatkan inovasi, daya saing, dan HKI Indonesia. 16. Volume 1 Nomor 16 Tahun 2019 PENANGANAN DAMPAK STUNTING PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN DI INDONESIA
Tujuan
Tujuan kajian kebijakan ini yakni untuk memamerkan citra mengenai kondisi stunting secara global dan nasional serta menganjurkan beberapa langkah strategis yang sanggup ditempuh Sekolah Menengah kejuruan guna pencegahan dan pengendalian stunting di lingkungan sekolah. Diharapkan warta yang dihasilkan sanggup menjadi sebuah pertimbangan dan contoh bagi pihak yang terkait dalam rangka bikin lulusan Sekolah Menengah kejuruan yang unggul, sehat, cerdas, kreatif, dan produktif. 17. Volume 1 Nomor 17 Tahun 2019 SMK SEHAT, Sekolah Menengah kejuruan HEBAT! (Menciptakan Kehidupan Sehat di Lingkungan SMK)
Tujuan
Tujuan kajian kebijakan ini yakni untuk memamerkan citra mengenai pelaksaan sekolah sehat untuk mencetak generasi yang hebat. Informasi yang dihasilkan diperlukan sanggup menjadi materi pertimbangan bagi pihak yang terkait dalam proses pengerjaan nasehat terkait pelaksanaan Sekolah Menengah kejuruan sehat, Sekolah Menengah kejuruan hebat. 18. Volume 1 Nomor 18 Tahun 2019 DARURAT GURU KEJURUAN DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK)
Tujuan
Tujuan kajian kebijakan ini yakni untuk melakukan analisis mengenai keperluan guru di Sekolah Menengah kejuruan Negeri, khususnya guru yang mengampu mata pelajaran kejuruan atau guru kejuruan. Diharapkan bahwa warta yang dihasilkan sanggup menjadi sebuah pertimbangan bagi pihak yang terkait dalam proses pengerjaan nasehat serta sanggup dijadikan perumusan kebijakan dalam pemenuhan keperluan guru Sekolah Menengah kejuruan selaku upaya mengembangkan mutu pendidikan di Indonesia. Update buku Vocational Education Policy, White Paper Sekolah Menengah kejuruan 2019 rilis modern dari Kemdikbud, Admin blog akan mengusahakan dengan secepatnya menambahkannya ke dalam daftar.
0 Komentar untuk "Vocational Education Policy, White Paper Smk 2019 Kemendikbud"