JENIS-JENIS SUDUT
Jika pada topik sebelumnya kalian sudah menimba ilmu mengenai definisi sudut, pada topik kali ini kalian akan menimba ilmu mengenai jenis-jenis sudut. Apakah kalian masih ingat apa itu sudut? Ya, sudut dipahami selaku sebuah pojok. Sudut terbentuk dari dua garis lurus yang memiliki titik pangkal sama. Dalam kehidupan sehari-hari, kalian sanggup menjumpai aneka macam teladan sudut. Kalian sering menjumpai sebatang kayu yang ditancapkan pada sebidang tanah bukan? Nah, kayu dan tanah tersebut membentuk wilayah pojok yang dinamakan sudut. Selain itu, kalian juga sanggup mengamati sudut pada wilayah pojok yang dibatasi oleh dua mata gunting. Masih banyak lagi teladan mengenai sudut dalam kehidupan sehari-sehari. Coba kalian cari.
Selain definisi sudut, kalian juga sudah menimba ilmu mengenai satuan sudut serta operasi penjumlahan dan penghematan sudut. Topik tersebut juga kalian butuhkan untuk sanggup mengerti topik ini dengan baik. Mari kita ulas kembali.
1 derajat (°) = 60 menit (')
1 menit (') = 60 detik (")
1 derajat (°) = 3.600 detik (")
1 putaran sarat = 360°
Penjumlahan dan penghematan dalam satuan sudut sama halnya pada bilangan desimal, dijalankan operasi menurut satuan. Satuan derajat, satuan menit, dan satuan detik masing-masing mesti dalam satu lajur.
Nah, sehabis kalian ingat kembali, mari kita mulai menimba ilmu mengenai topik ini.
Pada waktu sekolah dasar, kalian sudah mengenal mengenai jenis-jenis sudut yakni sudut siku-siku, sudut lancip dan sudut tumpul. Pengertian ketiga jenis sudut tersebut merupakan selaku berikut:
- Sudut siku-siku merupakan sudut terbuat oleh konferensi pangkal dua buah garis lurus yang saling tegak lurus.
- Sudut lancip merupakan sudut yang kaki-kaki sudutnya tidak saling tegak lurus dan jarak kaki sudutnya lebih kecil dari jarak kaki-kaki sudut pada sudut siku-siku.
- Sudut tumpul merupakan sudut yang kaki-kaki sudutnya tidak saling tegak lurus dan jarak kaki sudutnya lebih jauh dari jarak kaki-kaki sudut pada sudut siku-siku.
Pengertian setiap jenis sudut di atas tidaklah salah, tapi pengertian tersebut masih sungguh sederhana dan perlu klarifikasi lebih biar pengertian kalian kian bertambah. Selain ketiga jenis sudut tersebut, masih terdapat jenis sudut yang lain yang perlu kalian ketahui. Secara umum, terdapat 6 jenis sudut menurut besar sudutnya, yaitu:
a. Sudut Siku-siku
Sudut siku-siku merupakan sudut yang besarnya 90°. Sudut ini dicirikan dengan kaki-kaki sudutnya yang saling tegak lurus. Sudut siku-siku umumnya dinotasikan dengan “∟”. Salah satu teladan sudut siku-siku sanggup dilihat dari sudut terkecil terbuat oleh jarum panjang dan jarum pendek yang berbincang pukul 09.00.
b. Sudut Lancip
Sudut lancip merupakan sudut yang besarnya antara 0° dan 90°.
c. Sudut Tumpul
Sudut tumpul merupakan sudut yang besarnya antara 90° dan 180°.
d. Sudut Lurus
Sudut lurus merupakan sudut yang besarnya 180°. Pada jam analog, sudut ini sanggup dilihat di saat jam berbincang pukul 06.00.
e. Sudut Refleks
Sudut refleks merupakan sudut yang besarnya lebih dari 180° dan kurang dari 360°.
f. Sudut Putaran Penuh
Sudut putaran sarat merupakan sudut yang besarnya 360°.
Apakah kalian sudah mengerti klarifikasi di atas? Agar pengertian kalian bertambah, yuk amati beberapa teladan berikut ini.
Contoh
Tentukan jenis sudut dari setiap sudut berikut ini.
a) 36⁰
b) 98⁰
c) 180'
d) 256⁰
b) 98⁰
c) 180'
d) 256⁰
Penyelesaian:
Untuk menyeleksi jenis sudut tersebut, kita mesti mengerti definisi keenam jenis sudut yang sudah diterangkan sebelumnya, yaitu:
1. Sudut siku-siku merupakan sudut yang besarnya 90⁰.
2. Sudut lancip merupakan sudut yang besarnya antara 0⁰ dan 90⁰ (0⁰ < α < 90⁰).
3. Sudut tumpul merupakan sudut yang besarnya antara 90⁰ dan 180⁰ (90⁰ < α < 180⁰).
4. Sudut lurus merupakan sudut yang besarnya 180⁰.
5. Sudut refleks merupakan sudut yang besarnya antara 180⁰ dan 360⁰ (180⁰ < α < 360⁰).
6. Sudut putaran sarat merupakan sudut yang besarnya 360⁰.
2. Sudut lancip merupakan sudut yang besarnya antara 0⁰ dan 90⁰ (0⁰ < α < 90⁰).
3. Sudut tumpul merupakan sudut yang besarnya antara 90⁰ dan 180⁰ (90⁰ < α < 180⁰).
4. Sudut lurus merupakan sudut yang besarnya 180⁰.
5. Sudut refleks merupakan sudut yang besarnya antara 180⁰ dan 360⁰ (180⁰ < α < 360⁰).
6. Sudut putaran sarat merupakan sudut yang besarnya 360⁰.
Dengan demikian, kita dapatkan:
a) 36⁰ merupakan sudut lancip alasannya merupakan sudut tersebut berada di antara sudut 0⁰ dan 90⁰ (0⁰ < 36⁰ < 90⁰).
b) 98⁰ merupakan sudut tumpul alasannya merupakan sudut tersebut berada di antara sudut 90⁰ dan 180⁰ (90⁰ < 98⁰ < 180⁰).
c) Mula-mula, kita ubah dulu dalam satuan derajat (⁰). Oleh alasannya merupakan 1⁰ = 60', maka 1' = ⁰. Dengan demikian, 180' = ⁰ = 3⁰. 3⁰ merupakan sudut lancip alasannya merupakan sudut tersebut berada di antara sudut 0⁰ dan 90⁰ (0⁰ < 3⁰ < 90⁰).
d) 256⁰ merupakan sudut refleks alasannya merupakan sudut tersebut berada di antara sudut 180⁰ dan 360⁰ (180⁰ < 256⁰ < 360⁰).
Contoh 2
Tentukan jenis sudut dari setiap sudut berikut tanpa mengukurnya lebih dahulu.
Penyelesaian:
Untuk menyeleksi jenis sudut tanpa mengenali besar sudutnya, kita sanggup gunakan definisi jenis sudut menyerupai berikut.
Sudut (a) merupakan sudut tumpul, alasannya merupakan kaki-kaki sudutnya tidak saling tegak lurus dan lebih jauh dari jarak kaki-kaki sudut pada sudut siku-siku.
Sudut (b) merupakan sudut siku-siku, alasannya merupakan kaki-kaki sudutnya saling tegak lurus.
Sudut (c) merupakan sudut lancip, alasannya merupakan kaki-kaki sudutnya tidak saling tegak lurus dan jarak kaki-kaki sudutnya lebih kecil dari sudut siku-siku.
0 Komentar untuk "Jenis-Jenis Sudut"